Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Langkah Persib untuk Antisipasi Krisis Pemain di Liga 1 2021

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung sudah menyiapkan segala kemungkinan terburuk dalam kiprahnya di Liga 1 2021.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengatakan, mengarungi timnya sangat rawan mengalami krisis pemain dalam mengarungi kompetisi Liga 1 musim ini.

Mengingat kompetisi diselenggarakan dalam situasi luar biasa karena pandemi Covid-19, potensi pemain absen dalam pertandingan tidak hanya disebabkan akumulasi kartu atau cedera, tetapi juga terpapar virus corona.

Alberts tak memungkiri, potensi pemainnya terpapar Covid-19 sangat mungkin terjadi.

Sebab, di Eropa pun banyak kesebelasan yang kehilangan pemain andalannya dalam pertandingan karena terpapar virus corona.

"Itu tentunya sangat mungkin terjadi, di seluruh dunia dan di liga lain, ada pemain tertentu yang terkena Covid-19," kata Alberts kepada wartawan, Rabu (25/8/2021).

"Itu hal yang harus kami terima jika terjadi karena Covid-19 masih ada di sekitar kita," tutur pelatih asal Belanda itu menambahkan.

Alberts mencoba mengantisipasi terjadinya krisis pemain dengan memperkuat kedalaman skuad yang mumpuni.

Sebab, kompetisi akan tetap bergulir meski ada satu kesebelasan yang dihantam krisis pemain akibat pemainnya terpapar Covid-19.

Oleh karena itu, Alberts pun sudah berhitung dengan semua kemungkinan yang akan terjadi di kompetisi.

Dia tidak mau absennya sejumlah pemain mengganggu performa Maung Bandung - julukan Persib - di kompetisi musim ini.

Bila diperhatikan secara cermat, kedalaman skuad Maung Bandung di Liga 1 2021 memang cukup bagus, karena setiap posisi dihuni oleh dua hingga tiga pemain.

"Jadi itu kenapa dan betapa pentingnya tim mempunyai kedalaman yang bagus musim ini. Tim yang tangguh, bisa menambal di semua posisi," ucap Alberts.

"Itu sudah kami kalkulasikan bahwa mungkin saja di satu pertandingan ada beberapa pemain yang absen, tapi liga akan tetap berjalan," sambung dia.

Kedalaman skuad yang mumpuni, dikatakan Alberts, merupakan salah satu modal dasar Persib dalam menatap persaingan juara di Liga 1 2021.

Pelatih asal Belanda itu menegaskan, bila ingin menjuarai kompetisi, Persib harus bertarung selayaknya tim terbaik di Indonesia.

"Jika kami ingin menjadi juara, kami harus bertarung sebagai tim yang terbaik di Indonesia dan untuk melakukan itu butuh kedalaman skuad yang bagus," tegas Alberts.

Langkah preventif

Memperkuat kedalaman skuad, hanya salah satu upaya yang dilakukan Persib untuk mengantisipasi potensi pemain absen karena terpapar Covid-19.

Selain itu, Maung Bandung juga melakukan langkah preventif agar tidak ada pemainnya yang terpapar virus.

Oleh karena itu, Alberts tak pernah bosan untuk mengingatkan para pemainnya agar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) sesuai anjuran pemerintah.

Selain itu, sejak jauh-jauh hari, para pemain Persib pun sudah menjalani vaksinasi.

Jajaran tim pelatih dan staf tim Pangeran Biru juga turut menjalani vaksinasi untuk mencegah potensi terpapar virus corona.

"Kami semua sudah divaksinasi, memang beberapa pemain masih harus divaksin dosis kedua untuk melengkapinya," kata Alberts.

"Semua sudah divaksin. Kami juga tahu harus rutin melakukan swab test,"  ujar Alberts menegaskan.

Pelatih 66 tahun itu mengatakan, dalam situasi krisis kesehatan yang diakibatkan pandemi Covid-19, upaya preventif untuk menjaga kesehatan adalah prioritas utama.

Sebab, mencegah jauh lebih baik daripada mengobati.

Oleh karena itu, Alberts sangat mendukung upaya dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menjadikan prokes ketat sebagai prioritas utama dalam sukses penyelenggaraan kompetisi musim ini.

"Agar bisa bermain sepak bola maka kami harus melakukan itu, itu sesuatu yang harus kami terima," ujar dia.

"Sebab, kami ingin bermain sepak bola dan untuk menjaga semuanya tetap sehat," tutur Alberts.

"Jadi, semuanya tahu apakah kondisi kesehatannya dalam kendali atau tidak."

"Kami harus menjaga kesehatan dan melakukan itu dengan senang hati karena penting," kata pelatih Persib Bandung itu menambahkan.

https://bola.kompas.com/read/2021/08/25/12200038/langkah-persib-untuk-antisipasi-krisis-pemain-di-liga-1-2021

Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke