Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Prediksi Final Euro 2020 dari Tiga Pelatih Liga 1, Italia Diunggulkan

KOMPAS.com - Italia dan Inggris bakal bentrok untuk membuktikan diri menjadi yang terbaik pada laga final Euro 2020 di Stadion Wembley, Senin  (12/7/2021) dini hari WIB.

Partai final Euro 2020 nanti menjadi pertemuan kedelapan antara Italia dan Inggris pada turnamen kompetitif.

Secara head-to-head, Gli Azzurri masih mendominasi dengan empat kemenangan dan dua kali seri dari enam pertemuan kedua negara di laga resmi.

Namun, catatan tersebut tidak bisa menjadi ukuran sebab kedua tim sudah menunjukan performa luar biasa dari fase grup sampai menembus final.

Pertarungan keduanya pun diprediksi sangat sengit sarat taktik dan strategi dengan materi bertabur bintang.

Lantas, siapakah yang akan menjadi pemenang pada duel kali ini? Kompas.com meminta analisis dan prediksi kepada tiga pelatih klub Liga 1 Indonesia untuk partai pamungkas Euro 2020 ini.

"Berkaca pada sejarah, Italia lebih berpengalaman di Piala Eropa dan Inggris sudah 55 tahun tidak pernah masuk ke final turnamen antarnegara."

"Percaya atau tidak, masa lalu dalam sepak bola masih berlaku walaupun sudah beda pelaku,."

"Secara materi boleh dibilang berimbang sama-sama memiliki kombinasi senior dan pemain muda."

“60-40 untuk kemenangan Italia."

“Saya masih setia memilih Italia. Kenapa? Bagi saya, organisasi permainan mereka luar biasa. Tidak hanya sekarang tetapi juga sebelum-sebelumnya."

“Bagaimana dengan timnas Inggris? Saya pikir Inggris juga luar biasa di turnamen ini, mereka tim yang berbeda dengan italia."

"Salah satu perbedaan adalah intensitas bermain yang mengandalkan kemampuan individu, berbeda dengan Italia yang bagi saya lebih ke taktik. Sementara, Inggris lebih banyak mengandalkan kemampuan individu."

"55-45 untuk Italia."

“Kalau saya lihat, sebenarnya Italia sudah mendapat pelajaran penting menghadapi partai final ini. Spanyol memainkan permainan mirip-mirip inggris."

“Mereka sangat memerhatikan pengambilan posisi dan bermain dengan asosiatif di mana serangan dibangun dari built up dan passing pendek lini ke lini sampai bola ada di depan.”

“Italia menurut saya sukses dengan sistem pertahanan yang mereka mainkan di babak pertama,” imbuhnya.

“Sementara, inggris kesulitan saat melawan Denmark ketika menggunakan pola pertahanan berlapis dengan memainkan 5-3-2 atau 5-4-1. Baru di babak kedua mereka mulai mampu menguasai jalannya permainan."

“Kenapa? Inggris memang mengubah strategi bermain yang pada awalnya hanya menitik beratkan kepada permainan kombinasi play dan wing play."

"Raheem Sterling dan Harry Kane jadi saling bergantian menjemput bola sebagai variasi, sehingga serangan lebih optimal,” ujarnya.

“Kalo boleh saya persentasekan, pertandingan berlangsung sangat ketat dan akan berakhir 55-45."

https://bola.kompas.com/read/2021/07/11/10000098/prediksi-final-euro-2020-dari-tiga-pelatih-liga-1-italia-diunggulkan

Terkini Lainnya

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke