Sederet rekor itu kemudian mewarnai atmosfer laga Italia vs Inggris pada final Euro 2020 yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Wembley, London, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.
Italia dan Inggris tentu tidak membangun sederet rekor itu dalam satu malam.
Mereka melalui banyak rintangan, bahkan jauh sebelum Euro 2020 memasuki putaran final.
Sebelum tampil di putaran final, Italia menjalani 10 laga pada babak kualifikasi Euro 2020.
Hasilnya, skuad berjulukan Gli Azzurri itu selalu memetik kemenangan dan finis di posisi teratas klasemen Grup J Kualifikasi Euro.
Tren positif Italia pun berlanjut pada putaran final Euro 2020. Mereka mampu menjadi juara Grup A dengan raihan poin sempurna (9 poin), mengalahkan Austria di 16 besar, Belgia di perempat final, dan terakhir Spanyol di semifinal.
Perjalanan panjang juga dilalui oleh Inggris yang menempati puncak klasemen Grup A Kualifikasi Euro 2020.
Selama kualifikasi, skuad asuhan Gareth Southgate itu memenangi tujuh dari delapan pertandingan.
Adapun satu-satunya kekalahan yang dialami Inggris pada babak kualifikasi terjadi ketika bersua Republik Ceko di Praha, 11 Oktober 2019.
Selanjutnya, pada putaran final Euro 2020, Inggris berhasil memuncaki klasemen Grup D dengan koleksi tujuh poin.
The Three Lions, julukan timnas Inggris, pun berhak menyusul Italia ke final Euro 2020.
Bagi Inggris, ini akan menjadi final pertama mereka di turnamen akbar sejak Piala Dunia 1966.
Sementara itu, Italia bakal memainkan final Piela Eropa ketiga mereka dalam dua dekade terahir.
Dalam menyambut final Euro 2020, berikut sederet rekor yang dimiliki Italia dan Inggris:
Rekor Italia
1. Secara keseluruhan, Italia sudah 10 kali tampil pada final turnamen akbar dengan rincian enam kali di Piala Dunia dan empat kali di Piala Eropa.
Hanya Jerman (14 kali) yang memiliki total penampilan final lebih banyak di antara negara-negara Eropa lainnya.
2. Italia tidak terkalahkan dalam 33 pertandingan terakhir di semua kompetisi dengan rincian 27 kemenangan dan enam kali imbang. Ini adalah rekor tak terkalahkan terpanjang yang pernah mereka ukir.
Pada ke-33 laga tersebut, Gli Azzurri mampu mencetak 86 gol dan hanya kebobolan 10 kali.
3. Italia sudah dua kali meraih status runner-up pada Kejuaraan Eropa, yakni ketika kalah dari Perancis (2000) dan Spanyol (2012).
Hanya Jerman dan Uni Soviet (tiga kali) yang lebih sering meraih status runner-up daripada Italia dalam sejarak Kejuaraan Eropa.
4. Italia belum pernah menelan kekalahan ketika bersua Inggris di turnamen besar (Piala Dunia dan Euro). Dari empat pertemuan, mereka memetik tiga kemenangan dan satu kali imbang.
Rekor Inggris
1. Inggris tak terkalahkan dalam 12 pertandingan terakhir di semua kompetisi dengan rincian 11 kemenangan dan satu kali imbang.
Dalam ke-12 laga tersebut, pasukan The Three Lions berhasil menorehkan 10 clean sheet dan hanya kebobolan dua gol.
2. Pada pergelaran Euro 2020, Inggris baru kebobolan satu gol, yakni ketika bersua Denmark di semifinal. Sebelumnya, ada empat tim yang mampu memenangi Piala Eropa ketika hanya kebobolan satu gol dalam satu kompetisi. Mereka adalah Uni Soviet (1960), Italia (1968), Jerman (1972), dan Spanyol (2012).
3. Inggris telah memenangi 15 dari 17 pertandingan terakhir di Stadion Wembley. Mereka mencatatkan satu kekalahan dan satu kali imbang pada dua laga lainnya.
Dalam ke-17 laga di Stadion Wembley itu, mereka mampu mencetak 46 gol dan hanya kebobolan lima kali.
4. Inggris masih menjadi tim dengan jumlah clean sheet terbanyak dalam pergelaran Euro 2020. Mereka tidak kebobolan dalam 5 laga beruntun.
Pencapaian itu juga diwarnai catatan memukau dari sang kiper, Jordan Pickford, yang melewati rekor menit clean sheet terbanyak milik penjaga gawang legendaris The Three Lions, pemenang Piala Dunia 1966, Gordon Banks (720 menit).
https://bola.kompas.com/read/2021/07/10/16000058/adu-rekor-italia-dan-inggris-jelang-final-euro-2020