Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Crotone Vs Inter - Nerazzurrri Menang, Scudetto Kian Dekat

Laga Crotone vs Inter Milan yang digelar di Stadion Ezio Scida itu berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan tim tamu.

Sepasang gol yang membawa Inter Milan meraih kemenangan dicetak oleh Christian Eriksen (69') dan Achraf Hakimi (90+2').

Bagi Inter Milan, kemenangan atas Crotone semakin mendekatkan mereka kepada Scudetto atau gelar juara Liga Italia musim ini.

Nerazzurrri, julukan Inter, kini menduduki puncak klasemen dengan koleksi 82 poin dari 34 laga.

Mereka unggul 14 poin atas pesaing terdekatnya, Atalanta, yang menduduki peringkat kedua.

Apabila Atalanta gagal memetik kemenangan pada laga kontra Sassuolo, Minggu (2/5/2021), Inter Milan akan dipastikan menjadi juara Liga Italia musim 2020-2021.

Sebab, dengan empat laga tersisa, raihan poin Inter Milan tak akan terkejar jika Atalanta gagal memetik kemenangan atas Sassuolo.

Sementara itu, Crotone yang menelan kekalahan dari Inter Milan dipastikan terdegradasi.

Crotone tertahan di dasar klasemen dengan koleksi 18 poin dari 34 pertandingan. Mereka terpaut 13 poin dari Cagliari yang menempati peringkat ke-17 atau zona aman.

Crotone tak mungkin bisa mengejar raihan pioin Cagliari karena tinggal menyisakan empat laga (12 poin maksimal).

Jalannya laga Crotone vs Inter Milan

Inter Milan yang bertindak sebagai tim tamu mendominasi jalannya laga sejak babak pertama.

Dominasi Inter Milan terwujud lewat penguasaan bola yang mencapai 54 persen. Selain itu, mereka juga unggul total tembakan atas tuan ruah Crotone.

Sepanjang babak pertama, Romelu Lukaku dkk melancarkan 14 tembakan. Namun, hanya dua yang tercatat sebagai shots on target.

Di sisi lain, Crotone selaku tim tuan rumah hanya mampu melancarkan empat tembakan dengan satu shots on target.

Dari sederat peluang yang tercipta, Inter Milan tak kunjung mencetak gol hingga babak pertama usai.

Sebanyak dua dari sederat peluang yang lahir mengenai tiang gawang Crotone. Sementara peluang yang lain mampu dihalau oleh kiper Crotone, Alex Cordaz.

Crotone yang minim peluang juga tak mampu mencetak gol pada babak pertama. Skor imbang 0-0 untuk kedua tim bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Inter Milan tampil lebih dominan. penguasaan bola mereka mencapai 68 persen hingga menit ke-60.

Pasukan Nerazzurrri juga mampu menciptakan beberapa pekuang pada periode tersebut, tetapi tak ada satu pun yang berbuah gol.

Di sisi lain, Crotone memiliki beberapa pekuang yang lahir lewat skema serangan balik.

Namun, lini tengah dan pertahanan Inter Milan yang tampil solid mampu mengantisipasi serangan balik Crotone.

Pada menit ke-65, Antonio Conte selaku pelatih Inter malakukan beberapa pergantian pemain untuk menambah daya gedor di lini serang. Dia memasukkan Christian Eriksen, Ivan Perisic, dan Alexis Sanchez.

Tak lama setelah itu, Christian Eriksen berhasil mencetak gol pembuka lewat sepakan jarak jauh pada menit ke-69.

Dia memanfaatkan assist Romelu Lukaku yang sebelumnya melakukan kombinasi dengan Alexis Sanchez.

Setelah itu, Achraf Hakimi menggandakan keunggulan Inter Milan pada menit ke-90+2.

Skor 2-0 untuk keunggulan Inter Milan kemudian bertahan hingga laga usai.

Crotone 0-2 Inter Milan (Christian Eriksen 69', Achraf Hakimi 90+2')

Susunan pemain Crotone vs Inter Milan:

Crotone (3-5-2): 1-Cordaz (GK); 6-Magallan, 5-Golemic, 26-Djidji; 69-Reca (32-Pereira 38'), 10-Benali (77-Vulic 66'), 8-Cigarini (95-Henrique 46'), 30-Messias, 17-Molina; 25-Simy, 7-Ounas (97-Riviere 72').

Pelatih: Serse Cosmi.

Inter Milan (3-5-2): 1-Handanovic (GK); 37-Skriniar, 6-De Vrij, 95-Bastoni; 2-Hakimi, 23-Barella, 77-Brozovic, 12-Sensi (24-Eriksen 65'), 36-Darmian (14-Perisic 66'); 9-Lukaku, 10-Lautaro (7-Sanchez 66').

Pelatih: Antonio Conte.

https://bola.kompas.com/read/2021/05/02/01003008/hasil-crotone-vs-inter-nerazzurrri-menang-scudetto-kian-dekat

Terkini Lainnya

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke