Setiap Venue Tes Antigen 299 Orang, Begini Penerapan Prokes Piala Menpora 2021

KOMPAS.com - Pertandingan Piala Menpora 2021 menerapkan protokol kesehatan ketat. Baik tim, perangkat pertandingan, dan media menjalani tes swab antigen untuk memastikan venue bebas dari Covid-19.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengatakan kalau penyelenggaraan Piala Menpora 2021 hampir 100 persen sukses perihal protokol kesehatan.

Iwan mengatakan, tidak ada pelanggaran protokol kesehatan sampai menjelang laga final ini.

“Kami pantau dari seluruh venue juga menerapkan protokol kesehatan dengan luar biasa ketat. Ini menunjukkan komitmen yang selalu dijaga dengan baik,” kata Iriawan saat meninjau langsung kesiapan partai final leg pertama di Stadion Maguwoharjo, Kamis (22/4/2021) petang.

Sementara itu, petugas Satgas Covid-19 Sleman, Hernawan Kocosungkono, mengatakan dalam pelaksanaan pertandingan, setiap venue maksimal melakukan 299 tes swab.

"Jumlahnya di satu venue maksimal ada 299 orang. mengacu dari panduan, dari tiap tim 40 orang, ditambah dari LOC, OC media dan sebagainya, jelas dokter Koco.

Selain itu, semua ruangan dan masing-masing orang dibekali hand sanitizer.

Sebelum memasuki venue, tiap-tiap orang melakukan cek suhu tubuh dengan termometer dan handsanitizer berdiri.

"Di pinggir lapangan, bench, dan gawang kami disinfektan. Setelah selesai babak pertama kami disinfektan ulang, air minum pemain juga diharuskan ambil sendiri," papar dia.

Pihaknya menyebut protokol kesehatan ketat yang dilakukan di venue Piala Menpora mengacu pada rekomendasi Kemenkes RI dan dikombinasi dengan sistem yang dibuat Panpel sendiri.

"Cukup ketat sekali," kata dia.

Protokol kesehatan tim

Koco menjelaskan, ketika tim datang dua hari sebelum pertandingan, dilakukan swab kedatangan sebelum mereka diperbolehkan masuk hotel.

Mereka baru diperbolehkan masuk hotel apabila menunjukkan hasil negatif. Namun, seseorang bakal diisolasi dan ditindaklanjuti dengan swab PCR apabila hasilnya positif.

"Kalau positif swab PCR kami isolasi lagi sampai dinyatakan negatif pada hari ke-10 atau ke-14," ujar Koco.

Kemudian, pada pukul 9.00 pagi hari pertandingan, akan kembali dilakukan skrining semua tim dan perangkat.

"DSP (daftar susunan pemain) mengacu tes swab negatif," papar dia.

Di lokasi pertandingan, media dan panpel juga dites swab, apabila ada yang terindikasi positif dari tes antigen maka akan dikembalikan ke unit kerjanya.