Jelang Barcelona Vs Valladolid, Masa Depan Messi Kembali Dipertanyakan

KOMPAS.com - Masa depan Lionel Messi kembali dipertanyakan menjelang pertandingan Barcelona vs Real Valladolid dini hari nanti.

Barcelona dijadwalkan menjamu Real Valladolid pada lanjutan pekan ke-29 Liga Spanyol 2020-2021.

Laga Barcelona vs Valladolid itu akan digelar di Stadion Camp Nou, Senin (5/3/2021) atau Selasa pukul 03.00 dini hari WIB.

Menjelang pertandingan, pelatih Barcelona Ronald Koeman meladeni pertanyaan dari awak media dalam sesi jumpa pers.

Tak hanya seputar pertandingan, masa depan Lionel Messi pun turut menjadi bahasan dalam kesempatan tersebut.

Seperti yang diketahui, masa bakti Messi di Barcelona akan habis pada akhir musim ini atau tepatnya pada 30 Juni 2021.

Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda Messi dan Barcelona menemui kata sepakat soal perpanjangan kontrak.

Jika kondisi ini terus berlanjut, La Pulga bisa pergi secara gratis pada bursa transfer musim panas mendatang.

Sudah ada beberapa klub yang digadang-gadang menjadi pelabuhan Messi selanjutnya. Salah satunya adalah Paris Saint-Germain.

Sekarang, bola ada di tangan Messi. Dia bisa segera mengumumkan niatnya, apakah bertahan di Barcelona atau memilih pergi.

Di sisi lain, Barcelona sebagai pihak klub pemilik, juga masih memiliki waktu untuk merayu Messi agar tetap tinggal di Camp Nou.

Menurut pengakuan Koeman, Barcelona saat ini sedang bekerja untuk menemukan solusi terbaik soal masa depan Messi.

"Tentu itu (masa depan Messi) masalah yang sangat penting," ucap Koeman, seperti dikutip dari Football Espana.

"Kami berusaha melakukan yang terbaik agar Leo tetap bertahan," kata pelatih asal Belanda itu menambahkan.

"Pengumuman Messi bertahan atau pergi tidak akan terjadi musim depan," tutur Koeman.

Namun, Koeman tidak ingin membahas lebih jauh soal perpanjangan kontrak megabintang asal Argentina itu.

Koeman ingin fokus kepada laga kontra Valladolid. Soal urusan nasib Messi, dia serahkan kepada Presiden Barcelona Joan Laporta.

"Sekarang kami harus fokus pada laga besok. Hal-hal di masa depan adalah urusan presiden dan timnya," tutur juru taktik 58 tahun itu.

"Normal berbicara itu (masa depan Messi), tetapi sebagai pelatih, seperti para pemain, kami fokus pada permainan," ucap Koeman mengakhiri.