Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Leicester Vs Arsenal, Catatan Unik David Luiz-Willian Warnai Kemenangan The Gunners

Duel Leicester vs Arsenal itu berlangsung di Stadion King Power pada Minggu (28/2/2021) malam WIB.

Hasilnya, Arsenal selaku tim tamu menang dengan skor 3-1 berkat gol David Luiz (39'), Alexandre Lacazette (45+2 pen.), dan Nicolas Pepe (52').

Adapun gol semata wayang Leicester tercipta pada menit keenam lewat aksi Youri Tielemans.

Dengan hasil ini, Arsenal untuk sementara menempati peringkat kesembilan klasemen Liga Inggris dengan koleksi 37 poin.

Sementara itu, Leicester City tertahan di peringkat ketiga dengan koleksi 49 poin.

Jalannya laga Leicester vs Arsenal

Arsenal selaku tim tamu unggul penguasaan bola sejak awal babak pertama.

Namun, tidak ada percobaan passing dari pasukan The Gunners yang mengancam pertahanan Leicester hingga menit kelima.

Saat tengah asyik membangun serangan, Arsenal justru kecolongan lewat gol cepat Youri Tielemans.

Pada menit keenam, gelandang asal Belgia itu membobol gawang kiper Arsenal, Bernd Leno, lewat sepakan dari dalam kotak penalti.

Arsenal yang tertinggal 0-1 kemudian langsung melancarkan inisiatif serangan. Hasilnya pun langsung terasa kala laga memasuki menit ke-14.

Skuad asuhan Mikel Arteta itu berpeluang mendapatkan hadiah penalti setelah Nicolas Pepe sekilas tampak terjatuh di dekat kotak terlarang.

Akan tetapi, hasil tinjauan Video Assistant Referee (VAR) menunjukkan bahwa ternyata Nicolas Pepe terjatuh di luar kotak penalti.

Alhasil, Arsenal hanya memperoleh tendangan bebas.

Setelah itu, Arsenal yang mendominasi penguasaan bola terus mengancam gawang Leicester.

Upaya pasukan The Gunners berbuah hasil pada menit ke-39. David Luiz menggetarkan gawang Leicester setelah menerima umpan dari Willian.

Lewat gol ini, David Luiz dan Willian mengukir catatan unik.

Mereka menjadi pasangan kedua yang bekerja sama mencetak gol di Liga Inggris untuk Arsenal setelah sebelumnya melakukan hal serupa di klub lain (Chelsea).

Melansir Opta Joe, pasangan pertama yang pernah mengukir catatan tersebut adalah John Hartson dan Ian Wright.

Mereka sempat berkolaborasi membukukan gol saat berseragam West Ham sebelum kemudian bekerjasama mencetak gol untuk Arsenal.

Gol dari David Luiz tadi sekaligus mengangkat mental pasukan Arsenal yang sempat tertinggal.

Ketika babak pertama memasuki injury time, Arsenal berbalik unggul lewat eksekusi penalti Alexandre Lacazette.

Skor 2-1 untuk keunggulan Arsenal pun menutup jalannya babak pertama.

Memasuki babak kedua, Arsenal tampak belum puas dengan keunggulan 2-1. Mereka menambah keunggulan pada menit ke-52.

Kali ini, The Gunners mencetak gol lewat skema serangan balik yang diselesaikan oleh Nicolas Pepe.

Arsenal semakin percaya diri setelah unggul 3-1. Mereka mampu menahan setiap percobaan serangan yang diusung Leicester.

Laga pun cenderung berjalan dengan tempo lambat hingga pengujung babak kedua.

Pada menit ke-84, Mikel Arteta memasukkan Pierre-Emerick Aubameyang.

Penyerang berkebangsaan Gabon itu sempat menciptakan satu peluang menjelang akhir laga.

Namun, sepakan Aubameyang masih melebar di sisi kiri gawang Leicester. Setelah itu, tak ada peluang lain yang tercipta hingga bunyi panjang peluit tanda laga berakhir terdengar.

Arsenal mengalahkan tuan rumah Leicester dengan skor 3-1.

Susunan pemain Lecester vs Arsenal:

Leicester (4-4-2): Kasper Schmeichel (GK); Luke Thomas (46' Marc Albrighton), Caglar Soyuncu, Jonny Evans (69' Daniel Amartey), Timothy Castagne; Harvey Barnes (51' Cengiz Uender), Youri Tielemans, Wilfred Ndidi, Ricardo Pereira; Jamie Vardy, Kelechi Iheanacho.

Pelatih: Brendan Rodgers.

Arsenal (4-2-3-1): Bernd Leno (GK); Cedric Soares, David Luiz, Pablo Mari, Kieran Tierney; Mohamed Elneny (66' Thomas Partey), Granit Xhaka; Nicolas Pepe, Emile Smith Rowe (42' Martin odegaard), Willian; Alexandre Lacazette (84' Pierre-Emerick Aubameyang).

Pelatih: Mikel Arteta.

https://bola.kompas.com/read/2021/02/28/21035218/leicester-vs-arsenal-catatan-unik-david-luiz-willian-warnai-kemenangan-the

Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke