LONDON,KOMPAS.com - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, tidak mempermasalahkan insiden saling dorong Son Heung-min dan Hugo Lloris sampai nyaris adu pukul.
Insiden yang melibatkan Son dan Hugo Lloris itu terjadi pada jeda babak pertama laga Tottenham vs Everton, Senin (6/7/2020) atau Selasa dini hari WIB.
Saat kedua tim hendak masuk ruang ganti, tiba-tiba Lloris yang berlari dari gawang menghampiri Son dengan ekspresi marah.
Setelah beradu argumen, Lloris dan Son saling dorong sampai nyaris adu pukul.
Beruntung insiden itu hanya terjadi beberapa detik karena para pemain Tottenham lainnya segera melerai.
Mourinho meminta kepada fans Tottenham atau publik agar tidak menyalahkan Son dan Lloris karena insiden itu adalah bagian dari sepak bola.
"Insiden itu bagus untuk kami. Mungkin itu adalah konsekuensi dari rapat kami terakhir. Jika Anda ingin menyalahkan seseorang karena insiden itu, salahkan saya," kata Mourinho dikutip dari situs Sky Sports.
"Saya sangat kritis terhadap para pemain saya. Namun, mereka terkadang tidak cukup kritis untuk melihat diri sendiri," ujar Mourinho.
"Saya adalah orang yang meminta para pemain agar saling menuntut satu sama lain demi kebaikan tim," ucap Mourinho.
Lebih lanjut, Mourinho menilai apa yang dilakukan Lloris sebagai kapten ketika memperingatkan Son sudah benar.
Mourinho juga menganggap reaksi Son ketika diperingatkan Lloris juga wajar karena kedua pemain sama-sama ingin membawa Tottenham menang.
"Son adalah pemain yang luar biasa. Semua orang menyukai Son. Namun, kapten meminta Son untuk mengeluarkan segala kemampuan demi tim," ujar Mourinho.
"Insiden itu sangat diperlukan agar kami terus tumbuh. Seseorang harus punya kepribadian besar untuk tumbuh. Reaksi itu adalah salah satunya," ucap Mourinho menambahkan.
Lloris sebelumnya sudah menjelaskan terlebih dahulu alasannya memperingatkan Son di tengah lapangan.
Lloris menilai Son kehilangan konsenstrasi pada akhir babak pertama sehingga tidak ikut bertahan dengan rekan satu timnya.
Meski demikian, Lloris memastikan insiden itu sudah selesai dan hubungannya dengan Son baik-baik saja.
Tottenham pada akhirnya sukses menang tipis 1-0 atas Everton.
Gol kemenangan Tottenham tercipta berkat bunuh diri Michael Keane pada menit ke-24.
Kemenangan ini membuat Tottenham naik ke peringkat delapan klasemen dengan koleksi 48 poin.
Adapun Everton masih tertahan di urutan 11 tertinggal empat angka dari Tottenham.
https://bola.kompas.com/read/2020/07/07/06172728/tottenham-vs-everton-son-dan-lloris-nyaris-baku-hantam-mourinho-itu-bagus