Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah 13 Tahun, Bekamenga Ungkap Alasannya Tinggalkan Persib

BANDUNG, KOMPAS.com - Christian Bekamenga adalah salah satu pemain asing terbaik yang pernah dimiliki Persib Bandung.

Pemain berkebangsaan Kamerun itu dikenal sebagai penyerang haus gol.

Saat membela Persib pada Liga Indonesia musim 2007, Bekamenga berhasil menyumbang 17 gol dari 20 penampilannya bersama klub berjulukan Maung Bandung itu.

Bekamenga memang menorehkan pencapaian yang mengagumkan selama berkostum Persib, hanya saja kariernya tak berlangsung lama di Bandung.

Bahkan, Bekamenga pergi saat kompetisi masih berjalan.

Dari total 34 laga yang dimainkan Persib, Bekamenga hanya tampil dalam 20 pertandingan.

Kepergian Bekamengan dari Persib, sempat menimbulkan tanda tanya.

Berbagai spekulasi bermunculan soal alasan Bekamengan meninggalkan Persib sebelum masa kontraknya selesai.

Ada rumor yang menyebut, Bekamenga sudah tidak nyaman bermain di Persib karena terdepaknya Nyek Nyobe Clement pada paruh kedua kompetisi.

Terdepaknya Nyek tak lepas dari keputusan Persib untuk mendatangkan Leontin Chitescu.

Gelandang asal Rumania itu didatangkan untuk melapis posisi Eka Ramdani yang lebih sering membela timnas Indonesia.

Chitescu masuk, Nyek pun terpaksa keluar karena kuota pemain asing Persib sudah terpenuhi.

Setelah 13 tahun berlalu, Bekamenga kemudian mengklarifikasi alasannya pergi dari Persib.

Mantan pemain timnas U-23 Kamerun itu membantah penyebab kepergiannya dari Persib dikarenakan hengkangnya Nyek Nyobe.

Dikatakan Bekamenga, saat itu dirinya mendapatkan tawaran untuk bermain di Perancis bersama Nantes FC.

Enggan menyia-nyiakan kesempatan, Bekamenga pun menyetujui tawaran tersebut.

Dia akhirnya meninggalkan Persib untuk bermain bersama Nantes di kompetisi Ligue 2.

"Saya di Persib hanya satu musim karena saya butuh mendapat tawaran dari (liga) Perancis, itulah kenapa saya meninggalkan Persib," kata Bekamenga.

"Kesempatan yang tidak boleh disia-siakan karena mimpi dari pemain Afrika adalah bermain di Liga Perancis," sambung dia.

Setelah itu, Bekamenga memang tidak pernah kembali dan terus melanjutkan kariernya di Eropa.

Selain Perancis, pemain yang kini berusia 34 tahun itu juga berkiprah di Turki.

Saat ini, dia bermain untuk Elazigspor, kontestan strata kedua kompetisi sepak bola Turki.

Meski begitu, Bekamenga mengaku masih mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia, terutama Persib.

Menurut penilaiannya, sepak bola Indonesia terus berkembang ke arah profesional.

Ia pun menilai Persib mampu membuktikan diri sebagai salah satu tim elite di sepak bola Indonesia.

"Ya, saya masih mengikuti kabar tentang Persib karena saya punya banyak fans di Instagram, saya ikuti mereka di liga saya ikuti kondisi Persib."

"Jadi, saya selalu tahu apa yang terjadi, seperti musim lalu Bali memenangi liga (Indonesia)," ucap dia.

https://bola.kompas.com/read/2020/05/04/21100008/setelah-13-tahun-bekamenga-ungkap-alasannya-tinggalkan-persib

Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke