John Terry Belum Dapat Apresiasi yang Pantas Hingga Pensiun

KOMPAS.com - Legenda Chelsea, John Terry, dianggap kurang mendapat apresiasi dari publik sepak bola dunia sepanjang karier sepak bolanya.

Pendapat ini diungkapkan mantan bek Liverpool, Jamie Carragher.

Carragher menilai Terry adalah salah satu bek dengan kualitas terlengkap di dunia karena punya teknik olah bola di atas rata-rata.

Namun Carragher menyayangkan tidak banyak publik yang bisa melihat kualitas Terry di luar cara bertahan.

"Secara tekhnik, dia seharusnya mendapat apresiasi lebih. Terry hanya dikenal dengan kerja kerasnya menggunakan seluruh badan saat bertahan. Tapi dia lebih dari itu," kata Carragher yang dikutip dari situs Goal.

"Terry bisa melakukan umpan tepat sasaran lebih dari 50 meter dengan kaki kiri (bukan kaki terkuat). Bek terbaik dunia saat ini mungkin akan kesulitan melakukan itu," ujar Terry menambahkan.

Lebih lanjut, Carragher tidak malu mengakui Terry punya kualitas lebih baik dari dirinya.

Carragher menilai seharusnya bek terbaik Inggris disematkan ke John Terry karena punya kualitas lebih dari legenda Manchester United, Rio Ferdinand.

"John Terry adalah versi terbaik dari saya. Dia punya postur lebih besar, kuat, dan lebih baik ketika memegang bola. Orang banyak berbicara tentang Ferdinand, tapi secara tekhnik Terry jauh lebih baik," kata Carragher.

"Ketika anda berlatih dengan Terry, anda pasti tahu dia adalah pemain hebat. Anda sudah bisa lihat bagaimana kualitas Terry di timnas Inggris," tutur Carragher menambahkan.

Terry yang melakukan debut profesional pada 1998 menghabiskan lebih banyak waktunya di Chelsea yakni selama 19 tahun.

Terry sudah mencatatkan lebih dari 700 penampilan di Chelsea dengan sumbangan lima gelar Liga Inggris dan satu trofi Liga Champions.

Setelah meninggalkan Chelsea pada tahun 2017, Terry sempat bermain di Aston Villa selama semusim.

Terry kemudian pensiun dan langsung menjabat asisten pelatih Aston Villa, Dean Smith, hingga saat ini.