Lionel Messi Bersama Barcelona, Raja Hari Natal di Liga Spanyol

KOMPAS.com - Lionel Messi biasanya menikmati hari Natal yang indah bersama Barcelona. Tren positif ini pun akan berlanjut apabila Barcelona dapat mengalahkan Alaves pada laga Liga Spanyol akhir pekan ini.

Jika dapat menang kontra tim yang kini berada di peringkat ke-14 Liga Spanyol tersebut, Barcelona bakal memuncaki klasemen LaLiga pada 25 Desember 2019 alias hari Natal untuk ke-11 kalinya sejak diperkuat Lionel Messi.

Blaugrana kini memang mengoleksi 36 poin bersama dengan Real Madrid di puncak klasemen. Akan tetapi, Barcelona unggul agregat gol +2 ketimbang Madrid.

Sejak debut Lionel Messi bersama Barcelona pada musim 2004-2005, Barca telah 10 kali merayakan Natal di puncak Liga Spanyol sementara rival terbesar mereka, Real Madrid, hanya bisa menghuni puncak 4 kali pada tanggal itu.

Keunggulan Barcelona atas Real Madrid pada hari Natal memang sangat ketara semenjak Lionel Messi memperkuat kubu Catalan tersebut.

Menurut El Mundo Deportivo, total surplus poin Barcelona atas Real Madrid pada hari Natal sejak Messi merumput adalah +66 poin bagi Barca.

Barcelona bahkan pernah unggul setidaknya 10 poin dari Real Madrid dalam empat kesempatan.

Jarak terlebar Barcelona dengan Real Madrid pada hari Natal adalah 16 poin yang ditorehkan pada musim 2012-2013 ketika Tito Vilanova menjadi pelatih.

Marjin terlebar kedua adalah ketika pasukan Ernesto Valverde membuka jarak 14 poin dari Barcelona, hasil yang diraih seusai Barcelona menang 3-0 atas Real Madrid di Santiago Bernabeu.

Selama 16 musim Lionel Messi memperkuat Barcelona, Real Madrid hanya dapat memuncaki klasemen LaLiga empat kali pada hari Natal, yakni pada musim 2007, 2011, 2014, dan 2016.

Hanya sekali dari keempat musim tersebut, Barcelona bisa menyalip Real Madrid untuk menjadi juara yakni pada musim 2014-2015.

Satu-satunya tim yang bisa menyelinap di antara Barcelona dan Real Madrid untuk mejnadi pemimpin klasemen pada hari Natal adalah Sevilla, yang mereka torehkan pada 2006.

Barcelona dan Lionel Messi menjadi juara pada 9 dari 10 kesempatan mereka memuncaki klasemen LaLiga pada 25 Desember.

Satu-satunya takhta LaLiga yang hilang adalah ketika Atletico Madrid menjadi juara Liga Spanyol pada 2013-2014.