Cuaca Buruk, Ini Cabang Olahraga SEA Games 2019 yang Terganggu

KOMPAS.com - Cuaca buruk yang melanda beberapa daerah Filipina membuat gelaran SEA Games 2019 terganggu.

Jadwal SEA Games untuk 9 cabang olahraga (cabor) pada hari Selasa (3/12/2019) terpaksa ditunda.

Sembilan cabor tersebut berasal dari empat venue berbeda, yakni Metro Manila, SOLU, Clark, dan Subic.

Di venue Metro Manila hanya satu cabor yang ditunda yaitu menembak, tepatnya nomor Benchrest.

Sementara tiga cabor di SOLU, tiga cabor terpaksa ditunda di antaranya skateboarding, underwater hockey, dan polo.

Cabang olahraga petanque yang rencananya digelar di Clark juga terpaksa ditunda karena cuaca buruk tersebut.

Sedangkan empat cabor lainnya yang dihelat di subic seperti sepak takraw, canoe, muay, dan surfing juga harus dipindah jadwal.

Pihak penyelenggara juga masih belum dapat memastikan jadwal selanjutnya untuk mengganti laga 9 cabor tersebut.

"Perbaruan jadwal laga tersebut akan diakumulasikan dan diumumkan kepada semua penanggungjawab wilayah dan Komite Olahraga Nasional (NOC) melalui divisi Hubungan Internasional dan Protokol F.A," tulis pernyataan yang ditandatangi oleh Direktur bidang Olahraga, Karen Claire Caballero.

Untuk diketahui, hingga Selasa pukul 14.00 WIB, Indonesia berhasil menggeser Malaysia yang berada di urutan ketiga pada klasemen sementara SEA Games 2019.

Indonesia meraih total 38 medali, dengan rincian 11 emas, 14 perak, dan 13 perunggu, serta berhasil menggeser Malaysia yang sebelumnya menduduki peringkat ketiga di klasemen SEA Games 2019.

Berikut update klasemen SEA Games 2019, Selasa (3/12/2019) siang WIB:

1. Filipina - 41 emas, 24 perak, 15 perunggu - 80 (total)

2. Vietnam - 18 emas, 24 perak, 18 perunggu - 60 (total)

3. Indonesia - 11 emas, 14 perak, 13 perunggu - 38 (total)

4. Malaysia - 10 emas, 2 perak, 8 perunggu - 20 (total)

5. Thailand - 7 emas, 9 perak, 16 perunggu - 32 (total)

6. Singapura - 4 emas, 9 perak, 10 perunggu - 23 (total)

7. Brunei Darussalam - 1 emas, 4 perak, 5 perunggu - 10 (total)

8. Kamboja - 1 emas, 3 perak, 15 perunggu - 19 (total)

9. Myanmar - 5 perak, 17 perunggu - 22 (total)

10. Laos - 2 perunggu - 2 (total)