Piala Presiden Bola Basket, Satya Wacana Petik Kemenangan Dramatis

KOMPAS.com - Satya Wacaba Salatiga berhasil meraih kemenangan dramatis atas perlawanan sengit Amartha Hangtuah pada Piala Presiden Bola Basket 2019.

Laga seru antara Amartha Hangtuah vs Satya Wacana Salatiga tersaji di GOR Sritex Arena, pada Rabu 20/11/2019.

Sama-sama dikawal banyak pemain muda, kedua tim tampil tidak mau kalah hingga pengujung laga.

Laga berjalan dengan tempo cepat dari awal kuarter pertama sehingga aksi kejar-mengejar pun terjadi di antara kedua tim.

Alhasil, kuarter pertama berakhir dengan skor tipis 18-17 untuk keunggulan Amartha Hangtuah.

Pada kuarter kedua, tempo permainan di antara keduanya sama sekali tidak menurun.

Namun, Amartha Hangtuah masih memimpin hingga ke pengujung kuarter kedua dengan skor tipis 31-30.

Masih dengan tempo yang sama, kuarter ketiga ternyata menjadi momentum Amartha Hangtuah untuk memperlebar jarak.

Anak asuhan Harry Prayogo berhasil unggul 5 poin pada akhir kuarter tersebut dengan skor 43-38.

Sempat menjauh dengan selisih 10 poin pada awal kuarter ke-4, kejutan justru hadir dari Satya Wacana Salatiga.

Pelan namun pasti, anak-anak asuhan Efri Meldi justru mampu membalikkan keadaan pada angka 57-55.

Adu kecepatan dan kekuatan di awal hingga pengujung pertandingan, ternyata harus diakhiri dengan adu mental.

Tersisa 20 detik, pelatih Harry Prayogo langsung memutar otak. Melalui skema yang dimainkan, Amartha Hangtuah mampu kembali menyamakan kedudukan menjadi 57-57.

Skor 57-57 bertahan hingga akhir kuarter ke-4 sehingga laga harus dilanjutkan ke babak overtime.

Melanjutkan laga ke babak overtime ternyata menjadi kerugian bagi Amartha Hangtuah. Pasalnya, lima pemain mereka harus tumbang akibat mengalami cedera.

Sehingga pada babak overtime, Satya Wacana Salatiga yang sempat tertinggal pada kuarter ke-4 justru mampu mengambil alih jalannya pertandingan.

Alhasil, Satya Wacana Salatiga mampu memenangkan pertandingan secara dramatis dengan skor 71-68.

Antoni Erga dari Satya Wacana Salatiga mampu menjadi aktor kala mampu membalikkan keunggulan Amartha Hangtuah melalui tembakan tiga angka yang dilakukan pada momentum penting saat akhir laga.

Amartha Hangtuah (AHT): Sevly Rondonuwu (1), Fisyaful Amir (2), Kelly Purwanto (3), Abraham Wenas (6), Lucky Pasondok (7), Aditya Lumanauw (8), Riggs Ronsumbre (9), Steven Neno (11), Lakha Kurniawan (14), Luca Lioteza (22), Syecfi Ramadhani (25), Amaluddin (31).

Pelatih: Harry Prayogo

Satya Wacana Salatiga (SWS): Elyakim Tampa'i (1), Antoni Erga (2), Daniel Anggoro (8), David Nuban (9), Ardian Ariadi (10), Hengky Lakay (12), Cassiopea Manuputty (13), Andre Adriano (15), Bryan Praditya (16), Reza Azizi (18), Alexander Franklyn (24), Anjas Putra (34).

Pelatih: Efri Meldi