Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Legenda Sepak Bola Inggris Puji Pembinaan Pemain Muda Indonesia

KOMPAS.com - Legenda sepak bola Inggris, Dennis Wise, mengatakan langkah PSSI dalam pembinaan pemain muda lewat kompetisi Elite Pro Academy sudah tepat.

Seperti diketahui, sejak 2018, PSSI membuat progam kompetisi sepak bola usia muda yang diberi nama Elite Pro Academy (EPA).

Menangggapi hal itu, Dennis Wise mengungkapkan bahwa EPA sangat penting untuk keberlangsung sepak bola di Indonesia.

“Mereka bisa mendapatkan elemen yang ada pada kompetisi dan penting juga mereka mempelajari hal ini sejak dini,” kata Dennis Wise di sela pertandingan final Elite Pro Academy di Stadion Sultan Agung Bantul, Yogyakarta, Minggu (6/10/2019).

Dennis Wise menambahkan, kompetisi seperti EPA bisa memunculkan banyak pemain berbakat.

Terlebih, kata Dennis Wise, Indonesia merupakan negara yang memiliki pemain muda berkualitas.

Dengan munculnya banyak pemain berbakat, Indonesia memiliki banyak pilihan untuk diseleksi dan bisa menemukan pemain yang selama ini dicari.

Pemain Chelsea era 1990-2001 itu juga mengaku optimistis dengan masa depan sepak bola Indonesia.

“Kalian sudah memulai sesuatu yang memang harus dimulai. Ini adalah hal permulaan yang sangat baik kalau mau sukses. Kalian tahu, kalian mau terus maju dan lanjutkan training ini,” ucap Dennis Wise.

Kompetisi EPA digelar secara reguler dan berskala nasional.

Diikuti oleh tim dengan jenjang usia U-16, U-18, dan U-20.

Nantinya, pemain terbaik dari kompetisi EPA per kelompok umur akan diikutkan dalam program pembinaan usia muda lainnya yakni Garuda Select.

Garuda Select adalah program yang dilakukan PSSI dengan mengirimkan sekitar 24-27 pemain untuk menimba ilmu di Inggris dan beruji coba dengan tim-tim lokal di sana.

Para pemain Garuda Select akan mendapatkan porsi latihan sesuai dengan standar sepak bola Eropa.

Pemain-pemain lulusan Garuda Select nantinya akan diproyeksikan mengisi skuad timnas Indonesia pada Piala Dunia U-20 tahun 2021.

Generasi pertama Garuda Select sudah dijalankan pada awal 2019, menghasilkan nama-nama seperti si kembar Bagus Kahfi dan Bagus Kaffa. (Taufan Bara Mukti)

https://bola.kompas.com/read/2019/10/08/04000008/legenda-sepak-bola-inggris-puji-pembinaan-pemain-muda-indonesia

Terkini Lainnya

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke