Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bagaimana Cara FIFA 20 Memberikan Rating bagi Para Pemain?

KOMPAS.com – Mungkin bagi sebagian orang ada yang memikirkan bagaimana game sepak bola menciptakan skor untuk mengukur statistik kemampuan para pemainnya.

Hal tersebut memang terkadang menjadi perdebatan lantaran terkadang statistik performa pemain ada yang terbilang "imba (imbalance)" dan ada pula yang mengatakan tidak sesuai dengan karakter aslinya.

Sebagai contoh, game bergenre sepak bola yang juga merupakan pesaing dari Pro Evolution Soccer (PES) milik KONAMI, yaitu FIFA.

Dilansir dari Goal, Kamis (12/9/2019), EA Sports selaku game developer FIFA selalu merilis 100 peringkat teratas untuk pemain terbaik dalam permainan di setiap peluncuran game.

Peluncuran peringkat 100 pemain terbaik juga disertai basis data peringkat lengkap untuk setiap pemain tunggal dari semua liga berlisensi.

Dari daftar tersebut, Lionel Messi menempati posisi pertama dengan skor 94, unggul tipis atas Cristiano Ronaldo yang mendapat skor 93.

Ternyata, EA Sport punya cara tersendiri untuk terus meng-update basis data statistik dari para pemain bintang hingga yang belum dikenal orang sekalipun.

EA Sports mempekerjakan tim yang terdiri dari 25 Produsen EA dan 400 kontributor data luar, yang dipimpin oleh Kepala Pengumpulan Data & Lisensi Michael Mueller-Moehring.

Tim ini bertanggung jawab untuk memastikan semua data pemain terkini terverifikasi.

Sementara itu, untuk update skill pemain EA Sport dibantu dengan 6.000 sukarelawan yang tergabung dalam sebuah komunitas peninjau data FIFA atau yang bisa disebut talent scout.

Para sukarelawan membantu memelihara dan memperbarui basis data pemain sepanjang tahun.

Para sukarelawan tersebut datang dari berbagai latar belakang mulai dari pelatih, pencari bakat, hingga penggemar lokal ikut berpartisipasi dalam memantau akurasi dan konsistensi pendataan setiap pemain dari hulu ke hilir.

"Kami memiliki banyak liga dalam permainan, tidak ada penyedia statistik yang bisa menawarkan kami data untuk semua liga, tim, dan pemain ini," kata Mueller dikutip dari Goal.

"Ini juga alasan mengapa kami menggunakan database online ini karena tidak mungkin membeli data ini dengan cara lain, hanya saja tidak ada," kata kepala penanggung jawab data EA Sport.

Sementara itu, kontributor lain hanya bisa melakukan peninjauan selama setahun sekali.

Hasil data tersebut kemudian ditunjukkan kepada sang pemain terkait persetujuannya atas penilaian tersebut.

Jika berminat untuk bergabung, pendaftaran untuk bergabung menjadi talent scout dibuka setiap waktu melalui situs resminya fifa-talentscout.ea.com.

Akun Twitter FIFA Talent Scout juga secara teratur mengiklankan lowongan atau liga tertentu tempat mereka menginginkan lebih banyak peninjau data.

Tinjauan skill kemampuan pemain juga menyasar pada detail fisik, gaya permainan, serta aksi selebrasi yang dipertontonkan sehingga menambah sensasi bermain yang akan diubah setiap minggunya.

https://bola.kompas.com/read/2019/09/13/11000018/bagaimana-cara-fifa-20-memberikan-rating-bagi-para-pemain

Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke