Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bali United Vs Arema FC, Milo Puji Spaso Pemain Brilian

GIANYAR, KOMPAS.com – Arema FC gagal mendapatkan poin dalam lawatannya ke markas Bali United untuk melakoni pertandingan Liga 1 2019, Sabtu (24/8/2019).

Tim berjulukan Singo Edan kalah 1-2 meskipun mereka sudah bermain maksimal, terutama saat babak kedua.

Arema bermain di bawah tekanan Bali United sepanjang babak pertama. Ini membuat Dendi Santoso dkk hanya bisa membalas dengan serangan balik.

Meski demikian, Arema bisa mengimbanginya sehingga skor saat turun minum 1-1. Gol Willian Pacheco dibalas gol indah Makan Konate pada pengujung babak pertama.

Pada babak kedua, Arema mulai mengimbangi. Hanya saja, Arema kemudian kecolongan gol Ilija Spasojevic yang memanfaatkan umpan silang Diaz Angga Putra dan membuat Bali United unggul 2-1.

Setelah itu, Arema bermain lebih agresf dan bermain lebih lepas. Sayang, mereka gagal menjebol gawang Serdadu Tridatu, julukan Bali United, sehingga pulang dengan tangan hampa.

“Kami kecolongan pada babak kedua. Kami sudah berupaya maksimal, namun karena kurang beruntung akhirnya kalah,” ujar winger Arema, Dendi Santoso.

Dia mengatakan, timnya memang tampil menunggu pada babak pertama untuk menjalankan strategi yang diterapkan tim pelatih.

Hal itu berubah pada babak kedua setelah kebobolan gol kedua. 

“Instruksi pelatih begitu, mungkin kami memang lebih menunggu. Setelah ketinggalan, kami sedikit lebih menyerang,” tambahnya.

Pada babak kedua ketika Arema mengganti Alfin Tuasalamony dengan Nasir dan akhirnya pertahanan lebih kuat, serangan Arema tidak berarti. Bali United juga memperkuat pertahanan mereka.

“Kami mencoba kembali mencetak gol kembali. Tetapi gol belum terjadi,” ungkap dia.

Dalam laga itu, Arema memang terlihat kalah pada babak pertama. Penguasaan bola menjadi milik tuan rumah.

Hanya saja, beberapa pergantian pemain pada babak kedua, membuat duel kedua tim lebih menarik, sekalipun hanya ada satu gol tercipta.

Pelatih Arema, Milomir Seslija, mengatakan bahwa kekalahan timnya karena membuat kesalahan. Dia pun mengakui, Bali United memiliki kualitas individu yang bagus.

"Saat kami membuat kesalahan, pemain lawan membuat aksi yang bagus sehingga menjebol gawang kami. Mereka membuat crossing yang super sementara Spasojevic brilian," ungkapnya.

Menurutnya, pemain Arema tidak beruntung sehingga kalah. Padahal, Arema sempat mendominasi permainan setelah ketinggalan.

Hasil tersebut membuat Bali United kian kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 2019. Tim berjulukan Serdadu Tridatu tersebut mengumpulkan 37 poin dari 15 laga.

Sementara itu, Arema harus tergusur dari peringkat ketiga karena dikudeta Madura United, yang menang 3-0 atas PSIS Semarang.

Kini, Arema mengumpulkan 25 poin dari 15 laga. Mereka terpaut satu poin dari Madura United.

https://bola.kompas.com/read/2019/08/25/22000028/bali-united-vs-arema-fc-milo-puji-spaso-pemain-brilian

Terkini Lainnya

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke