Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kekecewaan Suporter PSM Usai Final Piala Indonesia 2019 Ditunda

KOMPAS.com - Suporter PSM Makassar yang terlanjur hadir di Stadion Mattoangin tentu kecewa setelah PSSI mengumumkan bahwa final leg kedua Piala Indonesia 2019 ditunda.

"Kami mohon maaf kepada para suporter yang telah hadir. Kami mendapatkan kabar kalau Persija Jakarta tidak mau bertanding," ucap panitia pelaksana (panpel) PSM lewat pengeras suara.

Sontak suporter tuan rumah langsung berteriak "boo!" sambil menahan kekecewaan.

Padahal, mereka sudah datang di stadion berkapasitas 15.000 penonton tersebut sejak tiga jam sebelum kick-off.

"Kecewa tentu saja, kami datang dari jauh. Ongkosnya juga banyak," kata Haskim, seorang suporter PSM dari Kota Belopa, Kabupaten Luwu.

"Saya menempuh waktu yang tidak sebentar. Perjalanan ke Makassar sekitar 9-10 jam menggunakan bus," ujarnya lagi.

Haskim berharap pertandingan tunda bisa digelar dalam waktu dekat.

Namun, ia juga khawatir tiketnya tak dapat digunakan lagi karena ia membeli dari tangan ketiga (calo).

"Masalahnya tiket. Saya sudah tak berharap bisa diganti rugi," tuturnya.

"Saya beli tiket dengan harga lebih dari dua kali lipat karena sudah dari calo. Saya hanya berharap tiket sama bisa digunakan untuk laga tunda nanti."

Sementara itu, koordinator pedagang kaki lima di Stadion Mattoangin, Safri, mengatakan bahwa penundaan ini akan semakin memberatkan PSM.

Di sela-sela menggelar lapaknya, Safri menyesali insiden pelemparan yang mengakibatkan kaca bus tim Persija pecah.

"Kondisi ini sangat tidak menguntungkan bagi tim karena sudah banyak pertandingan tertunda," ujar pria yang mengaku sudah puluhan tahun berjualan di Stadion Mattoangin tersebut.

"Bukan persoalan untung hasil jualan saya bertambah karena laga akan bergulir di lain waktu. Ini masalah besar bagi PSM, kasihan para pemain karena jadwalnya sudah sangat padat," ucapnya.

Seperti yang diketahui, terdapat insiden pelemparan terhadap bus rombongan Persija Jakarta seusai melakukan official training di Stadion Mattoangin, Makassar, Sabtu (27/7/2019).

Akibat kejadian tersebut, pihak Persija meminta penjadwalan ulang pertandingan dan stadion dipindah ke tempat netral.

PSSI pun mengabulkan penjadwalan ulang, tetapi untuk masalah pemindahan ke tempat netral, organisasi sepak bola nomor satu Indonesia itu belum memutuskan.

Kabar penundaan laga final leg kedua Piala Indonesia 2019 antara PSM dan Persija Jakarta ternyata telat sampai ke telinga suporter PSM.

Kabar penundaan baru dirilis PSSI pada Minggu (28/7/2019), pukul 14.02 WIB.

Hal tersebut membuat sebagian suporter tuan rumah terlanjur masuk ke stadion.

Pihak panpel pun mengadakan diskusi dengan perwakilan suporter PSM.

"Tolong yang sudah pada punya tiket jangan dibuang. Nanti akan dikoordinasikan oleh panpel, kami tidak mau ada satu pun suporter yang dirugikan," tutur Munafri Arifuddin, CEO PSM Makassar, kepada para fans yang sudah berkumpul.

Sementara itu, pentolan suporter PSM Makassar, Daeng Uki, yang juga turun ke sentel ban mengatakan kalau pertandingan hari ini ditunda, laga di Jakarta juga seharusnya sama.

"Kami juga diintervensi di Jakarta, kalau laga hari ini dibatalkan, partai di Jakarta juga dibatalkan. Lalu, cari tempat netral," ujarnya berapi-api di pinggir lapangan.

Amarah para suporter kemudian sempat dibuat reda dengan kemunculan para legenda PSM Makassar seperti Sumirlan yang turun ke lapangan dengan ditemani para pemain dari skuat kini.

Mereka berkeliling menyambut dan menyapa suporter di empat sisi Stadion Mattoangin.

https://bola.kompas.com/read/2019/07/28/18290778/kekecewaan-suporter-psm-usai-final-piala-indonesia-2019-ditunda

Terkini Lainnya

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Liga Indonesia
Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Timnas Indonesia
Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Liga Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Badminton
Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Liga Inggris
Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke