Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Liga 1, Persib Segera Cari Pengganti M Natshir

Sosok yang namanya disebutkan terakhir ini sedang bergelut dengan cedera. Sang kiper mengalami cedera patah tulang kering fibula dan tibia sehingga bakal absen cukup lama.

Kiper yang akrab disapa Deden itu mengalami cedera setelah berduel dengan pemain Persija Jakarta, Bruno Matos, saat kedua tim berjumpa pada pekan ke-8 Liga 1 2019.

Saat duel dengan Matos, kaki kiri Deden salah pijakan. Ini membuat tulang keringnya mengalami fraktur.

Akibat cedera tersebut, Deden harus menepi selama enam bulan untuk pemulihan.

Bisa dibilang, Deden akan absen hingga akhir musim. Sebab, kompetisi Liga 1 2019 akan berakhir lima bulan lagi.

Umuh tak menampik kehilangan Deden menjadi kerugian besar bagi Maung Bandung. Ia pun mengaku sangat terpukul dengan cedera yang dialami kiper 25 tahun itu.

"Pasti menjadi kerugian dan saya merasa terpukul. Karena Deden kan punya kualitas. Jadi mau tidak mau kami harus cari kiper lagi, karena kami harus punya tiga kiper," ungkap Umuh.

Dengan absennya Deden, Persib saat ini memiliki dua pemain di posisi penjaga gawang. I Made Wirawan akan mengambil alih peran Deden sebagai kiper utama sedangkan Muhammad Aqil Savik, yang selama ini menjadi kiper ketiga, akan menjadi pelapis Made.

Dengan komposisi tersebut, Umuh tidak terlalu khawatir karena kedua kiper itu dianggapnya mumpuni.

Namun, ia berharap lebih kepada Aqil agar bisa menjadi penerus Deden. Menurutnya, mantan kiper timnas U-19 itu punya talenta luar biasa.

"Insya Allah. Karena kan mereka juga pemain bagus dan berpengalaman. Tapi saya berharap Aqil bisa muncul. Dia juga harus bisa mendekati Deden. Dalam latihan kalau ada keinginan dan motivasi semangat supaya lebih serius lagi," ucapnya.

Mencari kiper utama atau ketiga?

Sementara itu pelatih Persib, Robert Rene Alberts, mengatakan bahwa proses pencarian kiper baru untuk timnya masih berlangsung.

Saat ini, Persib mencoba untuk melihat potensi dari pemain Persib U-20, yang kemungkinan akan menjadi kiper ketiga Persib.

Robert mengatakan, dalam beberapa sesi latihan terakhir ia terus memantau kualitas dua kiper Persib U-20. Robert mengatakan, ini bukan hal baru bagi Persib karena dalam beberapa sesi latihan sebelum Deden cedera, pemain dari tim U-20 sering bergabung dengan tim senior.

"Sebelum Deden cedera sudah ada pemain dari U-20 yang ikut berlatih bersama tim. Kami selalu ajak pemain Diklat agar mereka bisa berkembang bersama," kata Robert.

Meski begitu, Persib tidak akan asal ambil. Robert mengatakan bakal hati-hati menentukan kiper yang akan melapis kekosongan yang ditinggalkan Deden.

"Tapi sekarang dalam keadaan yang berisiko, karena banyak perbedaan dari U-20 dengan senior. untuk itu kami harus benar-benar melihat kualitas mereka," sambungnya.

Pelatih asal Belanda itu tak menampik bahwa dirinya juga mencari kiper yang berpengalaman untuk menggantikan posisi Deden.

Robert mengakui, tidak mudah mencari kiper berkualitas dalam situasi seperti ini. Sebab hampir semua kiper berpengalaman dan punya kemampuan mumpuni sudah dikontrak klub lain.

Namun Robert menyebut, ada satu kiper bagus dan berpengalaman yang saat ini berstatus bebas transfer. Ia belum mau secara spesifik menyebut identitas kiper incarannya itu.

Tapi yang jelas, dikatakan Robert, sosok yang dimaksud itu sudah lama tidak bermain dan dalam waktu dekat akan segera kembali merumput.

"Mungkin di luar sana masih ada pemain yang sedang berhenti tapi memiliki kualitas bagus dan mau comeback. Kami bisa lihat itu sebagai opsi," ucap Robert.

Bila memang seperti itu, Persib bisa jadi tidak hanya mencari kiper ketiga untuk memenuhi regulasi. Tapi mungkin saja, mereka juga mencari sosok penjaga gawang yang bisa diandalkan sebagai kiper utama.

https://bola.kompas.com/read/2019/07/16/16010008/liga-1-persib-segera-cari-pengganti-m-natshir

Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke