KOMPAS.com - Pebalap Marcedes, Lewis Hamilton, berhasil memenangi Formula 1 GP Perancis 2019 seusai tampil dominan sepanjang balapan di Sirkuit Paul Richard, Perancis, Minggu (23/6/2019).
Hamilton menjuarai seri kedelapan F1 2019 itu dengan keunggulan 18 detik atas rekan setimnya, Valtteri Bottas yang menyelesaikan balapan di posisi kedua.
Berkat hasil itu, Marcedes menempatkan kedua pebalapnya di podium. Sementara itu, satu podium lainnya ditempati pebalap Ferrari, Charles Lecrec, yang finis di posisi ketiga.
Seusai balapan tersebut, banyak suara sumbang yang mengatakan bahwa F1 tak lagi seru. Sebab, pebalap Marcedes kini semakin dominan setelah F1 GP Perancis 2019.
Mendengar kabar tersebut, sebagai pebalap dominan, Hamilton menolak disalahkan.
"Jangan mengarahkan jari tengah kepada pebalap karena kami bukan yang membuat regulasi. Kami tidak punya hubungan dengan pergerakan uang dan semacamnya," kata Hamilton, dilansir dari AFP.
"Kalian seharusnya menekan orang-orang yang ada di atas (petinggi F1), yang mengurusi hal ini."
Hamilton menambahkan, balapan yang seru hanya bisa diciptakan jika struktur yang ada sekarang diubah.
"Jadi, sampai struktur itu diubah, menurut saya hal ini masih akan berlanjut," ucap Hamilton melanjutkan.
"Namun, itu bukan tugas saya. Tugas saya adalah melakukan yang terbaik sebagai pebalap."
Hamilton kini mampu unggul jauh di puncak klasemen sementara dengan raihan 187 poin, sedangkan di peringkat kedua ditempati pebalap Marcedes lainnya, Valtteri Bottas, yang mengumpulkan 151 poin.
Di peringkat ketiga ada pebalap Ferarri, Sebastian Vettel, yang terpaut jauh dari Bottas dengan koleksi 111 poin.
https://bola.kompas.com/read/2019/06/24/23000098/f1-membosankan-lewis-hamilton-menolak-disalahkan