Copa America 2019, Juara Bertahan Chile Akan Hadapi Jepang

Sebagai juara bertahan turnamen, Chile masih akan mengandalkan beberapa nama seperti Alexis Sanchez dan Arturo Vidal.

Chile yang kini ditangani oleh sosok asal Kolombia, Reinaldo Rueda, punya tugas tak mudah lantaran mereka belum pernah mengalahkan Jepang.

Pada ajang Kirin Cup yang berlangsung Mei 2009, Chile pernah kalah telak Tim Samurai Biru dengan skor 4-0.

Sebelumnya lagi, saat pertandingan persahabatan yang digelar di Tokyo, Jepang, pada Januari 2008, kedua negara hanya bermain imbang tanpa gol.

Mereka adalah lawan dengan perkembangan budaya sepak bola yang begitu hebat," ujar pelatih Chile, Reinaldo Rueda, yang dikutip dari situs resmi Copa America 2019.

"Budaya timur itu memiliki dua faktor mendasar, yaitu rasa hormat dan disiplin," ucap Rueda melanjutkan.

Rueda diperkirakan bakal menurunkan Alexis Sanchez di lini serang, yang nantinya akan ditopang pula oleh Eduardo Vargas.

Di lini belakang, Chile akan mengandalkan Gary Medel dan Mauricio Isla. Adapun di lini tengah, mereka memiliki Charles Aranguiz dan Arturo Vidal.

Di sisi lain, Jepang pun diyakini punya peluang untuk membuat kejutan. Terlebih lagi, tim asuhan Hajime Moriyasu itu punya skuad dengan rata-rata usia 22 tahun.

"Kami akan menghadapi beberapa pemain terbaik dunia. Banyak yang perlu kami pelajari dan dapatkan dari kompetisi ini (Copa America 2019)," ucap Moriyasu.

Jepang memiliki pemain muda berusia 18 tahun yang kerap disebut sebagai "Lionel Messi Jepang", Takefusa Kubo.

Nama Takefuso Kubo sendiri sedang menjadi perbincangan hangat lantaran baru saja direkrut oleh raksasa Spanyol, Real Madrid.

Berikut ini perkiraan susunan pemain Jepang vs Chile:

Jepang: Keisuke Osako; Naomichi Ueda, Ko Itakura, Takehiro Tomiyasu; Tatsuya Ito, Gaku Shibasaki, Hiroki Abe, Koji Miyoshi; Takefusa Kubo, Shinji Okazaki, Shoya Nakajima
Pelatih: Hajime Moriyasu

Cile: Gabriel Arias; Guillermo Maripán, Mauricio Isla, Gary Medel, Jean Beausejour; Erick Pulgar, Charles Aránguiz, Arturo Vidal; Alexis Sánchez, Eduardo Vargas and José Pedro Fuenzalida.
Pelatih: Reinaldo Rueda.

Wasit: Mario Diaz de Vivar (Paraguay)