Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah Braif Fatari ke Persija dan Ponsel Pinjaman

Nikolas berharap kedua anaknya bisa sukses bersama Persija. Dia juga mengharapkan kedua anaknya bisa memperkuat timnas pada suatu saat nanti.

"Harapan saya mereka bisa sukses di Persija. Lalu ketika dipanggil timnas, mereka harus berjuang demi nama bangsa. NKRI harga mati," ujar Nikolas kepada Kompas.com, Rabu (29/5/2019).

Nikolas menceritakan proses Braif dan Brian bergabung dengan Persija. "Pak Ferry Paulus menghubungi anak saya. Lalu Braif meminta izin dulu ke istri saya. Akhirnya kami mengizinkan," ujarnya.

Lebih lanjut, Nikolas mengaku yakin kedua anaknya bisa bersaing di Persija. "Kami memiliki darah sepak bola. Ayah saya bermain bola dengan orang-orang Belanda di kapal induk Belanda dulu. Braif juga sepupu Izaac Fatari," tutur Nikolas.

Pembicaraan Kompas.com dan Nikolas kemudian berlanjut hingga ke hal yang cukup menarik. Nikolas rela meminjamkan ponsel miliknya untuk Braif sebelum berangkat ke Jakarta.

Hal tersebut diketahui saat Kompas.com berusaha meminta foto Nikolas bersama kedua anaknya lewat WhatsApp.  

"Saya sementara pakai hape 'kayu' dulu, hehehe. Jadi tidak bisa WA. Semoga Braif bisa kasih rezeki nanti untuk beli hape saat pulang ke Papua tanggal 1 Juli. Soalnya, Persija ada libur Lebaran," jelas Nikolas.

Diberitakan sebelumnya, Persija resmi merekrut Braif dan Brian pada hari ini, Rabu (29/5/2019). Braif yang sempat bergabung dengan tim Garuda Select di Inggris mengisi tujuh komposisi skuat U-23 Persija Jakarta.

Enam pemain lainnya yakni Al Hamra Hehanussa, Feby Eka, Mario Nur Cahyo, Rizky Sudirman, Taufik Hidayat, dan Resky Fandy. Braif merupakan gelandang serang. Sementara sang kakak yang berposisi pemain belakang, Brian akan mengisi slot pemain Persija U-20.

Namun bisa saja ia akan naik kelas jika penampilannya bisa menunjukkan progress yang bagus. CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus, mengungkapkan alasan untuk merekrut kedua pemain ini. Ia menilai, kualitasnya tak diragukan lagi meski usianya terbilang masih sangat muda.

“Braif memang layak mendapatkan tempat senior penampilan yang ia tunjukkan selama menjalani training camp bersama Garuda Select di Inggris luar biasa. Ia sangat berpotensi bisa menjadi gelandang masa depan Persija,” ujar Ferry.

“Begitu juga sang kakak meski saat ini kami beri tempat di Persija U-20 saya harap ia bisa berkembang baik di sana dan suatu saat bisa bermain di senior,” ujarnya.

Keduanya diberikan kontrak jangka panjang. Braif dikontrak tiga musim, sedangkan sang kakak dua musim.

“Saya senang bisa bergabung di Persija, ini kesempatan yang tidak bisa sia-siakan. Saya akan memberikan terbaik,”ujar Briaf. “Saya juga akan berjuang untuk bisa menembus tim senior. Intinya saya senang bisa bergabung dengan Persija bersama adik saya,” timpal Brian. 

https://bola.kompas.com/read/2019/05/29/17503188/kisah-braif-fatari-ke-persija-dan-ponsel-pinjaman

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke