Berita Transfer, Pencetak 5 Gol Termuda Liga Jerman ke Real Madrid

KOMPAS.com - Berita transfer mengejutkan dari Real Madrid. Klub raksasa Spanyol itu dikabarkan telah resmi meminang Luka Jovic.

Dilansir dari Sky Sports Jerman, Real Madrid membayar 60 juta euro (Rp 969 miliar) untuk mendatangkan Luka Jovic dari Eintracht Frankfurt.

Penyerang Serbia kelahiran 23 Desember 1997 itu pun akan mendapatkan kontrak panjang hingga akhir musim 2022-2023.

Luka Jovic memang menjadi pemain fenomenal di Bundesliga 1 - kasta teratas Liga Jerman - dalam dua tahun terakhir, khususnya musim ini.

Pada musim 2017-2018, Jovic yang berstatus pemain pinjaman dari Benfica mencetak 8 gol dan 22 penampilan bersama Eintracht Frankfurt di Liga Jerman.

Musim ini, catatan produktivitasnya melesat menjadi 17 gol dan 6 assist dari 31 laga Bundesliga 1.

Salah satu catatan fenomenal pemain berusia 21 tahun itu adalah ketika mencetak 5 gol dalam satu pertandingan Bundesliga 1.

Saat Frankfurt menjadi 7-1 atas Fortuna Dueseldorf pada 19 Oktober 2018, usia Jovic baru 20 tahun 300 hari.

Dia menjadi pemain Bundesliga pertama yang mengemas 5 gol dalam satu partai sejak Robert Lewandowski membukukannya bersama Bayern Muenchen pada September 2015.

"Tentu saja saya senang bisa mencetak 5 gol. Sensasional," ucapnya ketika itu seperti dikutip dari situs web Bundesliga.

Melihat penampilan gemilangnya musim ini, Eintracht Frankfurt lantas memermanenkan statusnya pada 17 April 2019 dengan kontrak hingga 30 Juni 2023.

Akan tetapi, satu bulan berselang, klub juara DFB Pokal 2017-2018 itu diberitakan setuju melepas Jovic ke Real Madrid dengan nilai transfer hampir satu miliar rupiah.

Dari jumlah itu, Frankfurt akan menyetorkan Rp 170 miliar di antaranya bagi klub teras Portugal, Benfica. 

Jovic sendiri akan dikontrak empat tahun oleh Real Madrid. Klub raksasa Liga Spanyol itu akan mengontraknya sebesar 50 juta euro untuk empat musim. 

Dengan kata lain, Jovic akan mendapatkan kontrak sekitar Rp 808 miliar untuk empat musim atau Rp 202 miliar per tahunnya. 

Kehadiran Jovic juga menjadi rencana revolusi Zinedine Zidane di Real Madrid menghadapi musim baru. Hal itu dilakukan setelah El Real gagal total musim ini. 

Mereka kandas di babak 16 besar Liga Champions, tersisih di Copa del Rey, dan hanya finis di posisi ketiga Liga Spanyol di bawah Barcelona dan Atletico Madrid. 

Masuknya Jovic juga menghadirkan tanda tanya pada masa depan Karim Benzema. Penyerang asal Perancis itu memang gagal menunjukkan performa apik sepeninggal Cristiano Ronaldo.