Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Chelsea Hukum Pendukungnya yang Bertindak Rasialis

Ada tiga pendukung Chelsea yang dilaporkan ditolak masuk oleh tim keamanan Chelsea saat laga tandang ke Slavia Praha dalam perempat final Liga Europa di Stadion Sinobo, Kamis (11/4/2019).

Mereka diketahui merupakan bagian dari sekelompok orang yang ada dalam video berisi hinaan rasial pada penyerang Liverpool, Mohamed Salah. Liverpool akan menjadi lawan Cheslea pada laga Minggu (14/4/2019) besok.

Pihak Chelsea menyatakan akan terus mencari orang-orang yang terlibat, di luar tiga orang yang dilarang masuk di Stadion Sinobo. Chelsea menyebut video yang diskriminatif itu "menjijikkan" dan "memalukan" bagi klub dalam sebuah pernyataan kepada media.

Pendapat serupa juga dilontarkan penyerang Chelsea, Olivier Giroud. Ia menyatakan dengan tegas mendukung sikap klubnya.

"Itu seharusnya tidak terjadi. Saat ini satu kali saja sudah terlalu banyak, sekali lagi terlalu banyak, sehingga tindakan seperti memang tidak bisa diterima,” kata Giroud.

Bagi Giroud, pendukung yang bertindak rasis bukan bagian dari Chelsea. Ia bahkan menilai aksi tersebut sebagai tindakan bodoh.

"Saya pikir Salah cukup kuat untuk mengabaikan mereka dan kita perlu bergerak maju dan meninggalkan orang-orang ini. Tentu saja, itu adalah minoritas kecil dan kami bangga dengan sebagian besar penggemar kami," ujar penyerang asal Perancis itu.

https://bola.kompas.com/read/2019/04/13/18400048/chelsea-hukum-pendukungnya-yang-bertindak-rasialis-

Terkini Lainnya

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke