Kemenangan tersebut sekaligus berhasil membalaskan dendam Hafiz/Gloria yang pada pertemuan sebelumnya kalah dari Chan/Goh di fase grup BWF World Tour Finals 2018. Kala itu, Hafiz/Gloria kalah 14-21, 12-21.
Hafiz/Gloria membuka gim pertama dengan unggul 3-0 dan mempertahankan keunggulan 11-9 pada interval. Sempat unggul 14-10 setelah interval gim pertama, Hafiz/Gloria harus merelakan gim pertama untuk pasangan Malaysia dengan skor 18-21.
Namun, pada gim kedua dan ketiga, Hafiz/Gloria berhasil tampil lebih baik dan memastikan langkah menuju semifinal setelah melakoni duel rubber game selama 66 menit.
Gloria mengaku jika ia dan Hafiz bermain dengan tenang, fokus, dan tidak memikirkan rekor pertemuan sebelumnya.
"Kalau untuk permainan kami hari ini, Puji Tuhan dari awal sampai akhir bisa yakin. Kami jalani maksimal, jadi di lapangan juga kami mainnya tenang, enggak buru-buru dan enggak kepikiran kemarin kalah dari mereka. Yang penting kami bisa tenang dan positif di lapangan,” kata Gloria.
Gloria juga mengaku jika mempelajari permainan lawan dari pertemuan sebelumnya.
"Perubahan permainan mereka enggak ada. Cuma kami pelajari dari pertemuan sebelumnya di final superseries, itu bolanya berat banget jadi enak buat mereka main defend. Di sini ada faktor angin dan bolanya kencang, jadi suatu keunggulan buat kami," kata Gloria dikutip Kompas.com dari Badmintonindonesia.org.
Sementara itu, Hafiz juga mengatakan bahwa siapa pun yang lebih tenang dan fokus, maka itu yang lebih unggul.
"Yang penting kalau dari saya jaga hati, fokus dan jaga kesehatan saja. Mereka juga kan punya kans yang sama dengan kami. Jadi, kami harus lebih tenang dan lebih siap lagi. Siapa pun di lapangan yang lebih siap dan tenang, itu yang lebih unggul," ujar Hafiz.
Pada babak semifinal, Hafiz/Gloria akan berhadapan dengan Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia) yang mengalahkan ganda campuran Indonesia Ricky Karandasuwardi/Pia Zebadiah Bernadeth.
https://bola.kompas.com/read/2019/04/12/18300008/singapore-open-2019-kunci-hafiz-gloria-kalahkan-wakil-malaysia