Masih di Australia, Persija Tak Daftarkan Marko Simic untuk Piala AFC

Insiden tersebut terjadi di dalam pesawat ketika perjalanan dari Bali menuju Australia, Sabtu (9/2/2019). Simic sempat menjalani persidangan pertama di Australia pada Selasa (12/2/2019) atau beberapa jam sebelum pertandingan Persija Jakarta melawan Newcastle Jets dalam kualifikasi kedua Liga Champions Asia 2019 di Stadion McDonald Jones.

Atas kasus tersebut, paspor Simic ditahan oleh Imigrasi Australia. Pemain asal Kroasia ini tidak boleh meninggalkan Negeri Kanguru sampai persidangan kedua yang berlangsung pada 9 April 2019.

Tentu saja hal itu sangat merugikan Persija karena Simic harus absen dalam turnamen pra-musim Piala Presiden 2019 dan babak penyisihan Grup G Piala AFC 2019. Dengan demikian, Bambang Pamungkas dan Rishadi Fauzi menjadi andalan di posisi penyerang.

"Marko Simic tidak kami daftarkan untuk Piala AFC 2019 karena dia masih di Australia," kata Ferry Paulus di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (19/2/2019).

Sebagai pengganti Simic, Persija Jakarta mendatangkan Silvio Escobar yang akan segera didaftarkan ke AFC. Kata Ferry Paulus, pendaftaran terakhir pemain untuk berlaga pada penyisihan grup Piala AFC 2019 itu pada Kamis (21/2/2019).

Persija dijadwalkan akan melakoni laga perdana penyisihan Grup G Piala AFC 2019 melawan klub Vietnam, Binh Doung. Laga ini bakal terlaksana di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (26/2/2019).

Sementara itu, Silvio Escobar akan segera berlatih bersama Persija selepas melawan PS Tira Persikabo dalam leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia 2018 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (21/2/2019).

"Jadi, Silvio Escobar itu tidak bisa bermain pada babak 16 besar Piala Indonesia 2018, karena status dia masih pemain Perseru Serui," tutur Ferry Paulus.

"Kemungkinan di Piala Presiden 2019, dia bisa bergabung dengan kami."

"Kalau untuk Piala AFC 2019, kami daftarkan Silvio Escobar untuk bermain. Dia akan menjadi alternatif kami apabila Marko Simic kasusnya tidak bisa diselesaikan dalam waktu dekat. Kami sedang negosiasi dengan AFC agar dia bisa bermain." (Mochamad Hary Prasetya)