Menurut Gede Widiade, ada dua alasan Teco memilih keluar dari Persija Jakarta.
Pertama, Teco memilih keluar disebabkan dia merasa sudah berhasil mempersembahkan tiga gelar juara untuk Persija Jakarta, salah satunya Liga 1 2018.
Deretan gelar itu membuat Teco kehilangan tantangan di Persija Jakarta.
"Padahal, Persija itu masuk ke Liga Champions Asia dan Piala AFC. Seharusnya, Teco bisa membawa Persija lebih berprestasi lagi di level Asia," ucap Gede kepada awak media, Jumat (4/1/2019).
"Musim 2018, kami hanya mencapai semifinal Zona Asia Tenggara di Piala AFC dan seharusnya di Piala AFC musim 2019, Teco harus bisa membawa Persija ke final Zona Asia Tenggara," katanya.
Alasan kedua, kata Gede Widiade, Teco memilih keluar karena sudah menerima tawaran dari klub lain.
Meskipun demikian, Gede enggan menyebutkan klub tersebut. Besar kemungkinan Teco akan tetap bersama klub di Indonesia.
Madura United dan Bali United berpeluang besar mendapatkan jasa pelatih asal Brasil tersebut.
"Sebenarnya, kami sudah sama-sama sepakat untuk musim depan. Teco juga senang bersama Persija. Namun, beberapa hari yang lalu, Teco telepon kepada saya dan intinya dia minta keluar," tuturnya.
"Saya bicara ke dia, Teco tolong kamu bikin rilis bahwa Teco tidak bersedia melatih Persija. Lalu, dia akhirnya pamit," kata Gede. (Mochamad Hary Prasetya)
https://bola.kompas.com/read/2019/01/05/07200038/direktur-persija-ungkap-alasan-teco-hengkang-dari-macan-kemayoran