Punya Pengalaman dalam Partai Genting, Semen Padang Yakin ke Final

Agar bisa lolos ke final, Semen Padang wajib meraih kemenangan dengam selisih dua gol. Pasalnya, pada pertemuan pertama di Tanggerang, Semen Padang kalah 0-1.

"Ini ibarat laga hidup mati bagi kami untuk mencapai target promosi ke Liga 1 meskipun belum menentukan banget. Jika kami lolos ke final tentunya kami akan enjoy menjalankan partai final karena target sudah tercapai," ujar Syafrianto, Selasa (27/11/2018).

Hal yang membuat Syafrianto yakin timnya lolos ke final adalah karena dua kali Semen Padang berhasil melewati partai penting yaitu saat melawan Aceh United dan Kalteng Putra.

"Jika kami seri melawan Aceh United lalu, maka kami tidak akan sampai ke semifinal, bagitupun saat lawan Kalteng, kami wajib menang dengan selisih dua gol kami berhasil mendapatkannya," ujar Syafrianto.

Dia mengaku para pemainnya sudah siap menghadapi pertandingan ini termasuk jika pertandingan dilanjutkan hingga babak adu penalti.

"Saya sudah melatih mereka sampai adu penalti termasuk fisik mereka jika memang pertandingan dilanjutkan hingga adu penalti," sebutnya.

Semen Padang mendapat tambahan dua tanaga segar dari Manda Cingi dan Rudi yang tidak bermain pada pertandingan semifinal pertama. Dua pemain ini penting bagi Semen Padang.

"Hadirnya Rudi dan Manda tentunya menambah kekuatan kami. Namun dua pemain lawan di lini tengah juga memiliki tenaga segar karena tidak bertanding pada pertemuan pertama," ungkapnya.

Andai kalah gagal maju ke final, baik Semen Padang maupun Persita masih memiliki satu peluang terakhir untuk promosi. Syaratnya, mereka harus menang dalam partai perebutan peringkat ketiga karena hanya tiga tim yang berhak promos ke Liga 1 2019.