Djanur, sapaan Djadjang, ingin terus menjaga asa agar Bajul Ijo tetap memiliki peluang mengakhiri musim di papan atas.
Selama lebih dua bulan mengarsiteki klub berjulukan The Green Force, pelatih berusia 53 tahun itu sudah merasa betah berada di Persebaya dan Kota Surabaya.
Namun, kontrak Djanur di Persebaya hanya menyisakan beberapa pekan. Pelatih asal Majalengka itu berharap musim depan masih menangani klub kebanggaan Arek Suroboyo itu.
"Namun, belum ada pembicaraan kontrak baru dari manajemen. Saya belum tahu apakah seperti kontrak di Desember selesai atau ada klausul yang lain, saya tidak tahu," kata Djanur.
Yang pasti, bila disodorkan kontrak baru, Djanur menegaskan kesetiaan untuk bertahan dan melatih Persebaya.
"Kalau ditawari (manajemen) bertahan, saya pasti akan tetap di sini (Persebaya). Saya sangat betah di sini. Namun, sampai saat ini belum ada pembicaraan," tuturnya.
Menurut dia, Persebaya memiliki manajemen yang bagus dan suporter yang luar biasa. Selain itu, ada banyak pemain muda Surabaya yang potensial untuk diorbitkan.
Itu menjadi alasan kuat Djanur ingin tetap berada di Persebaya.
"Jujur, saya sangat jatuh cinta dengan tim ini, suporternya, dan kotanya. Saya rasa itu cukup beralasan untuk tetap di sini," ujarnya.
Kendati belum ada kepastian akan bertahan, Djanur mengaku tidak akan terlalu banyak mengubah komposisi pemain Persebaya musim depan.
Namun, di beberapa sektor, kata Djanur, memang memerlukan suntikan tenaga baru untuk menyongsong musim baru yang lebih baik.
"Bisa ambil (pemain) dari mana saja. Tidak harus dari Persib Bandung. Ada beberapa pos yang perlu ditambah pemain andal," kata mantan pelatih Persib Bandung dan PSMS Medan ini.
https://bola.kompas.com/read/2018/11/23/16200088/kontrak-akan-habis-djanur-harap-tetap-melatih-persebaya-musim-depan