Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mkhitaryan Anggap Wenger dan Emery Tidak Jauh Berbeda

KOMPAS.com - Gelandang Arsenal, Henrikh Mkhitaryan, menyebut sosok Unai Emery dan Arsene Wenger memiliki karakter yang hampir sama ketika melatih.

Mkhitaryan menyebut Emery dan Wenger sama-sama mengadopsi filosofi bermain yang mengutamakan penguasaan bola.

"Emery tetap menjaga filosofi peninggalan Wenger, tetapi ia membangun sesuatu yang baru. Ia tahu bahwa ia bisa memberikan hal yang beda di klub ini, seperti keseimbangan saat menyerang dan bertahan," kata Mkhitaryan dikutip BolaSport.com dari laman ESPN.

"Ia ingin kami bermain dan mendominasi laga. Itulah yang kami lakukan, kami tak hanya sekadar menendang bola ke arah depan," ucapnya melanjutkan.

Dalam dua laga awal kompetisi Liga Inggris, Arsenal mengalami hasil buruk karena selalu menelan kekalahan. Arsenal kalah 0-2 dari Manchester City pada pekan pertama dan kalah 2-3 dari rival sekota Chelsea, pada pekan kedua.

Menurut Mkhitaryan, hasil buruk itu tidak bisa dijadikan acuan strategi Emery. Mkhitaryan menganggap sebuah sistem baru memerlukan waktu.

"Memainkan sepak bola dengan filosofi baru memang tak mudah. Namun, saya pikir ia melakukan di jalur yang tepat," ujar Micki, sapaan akrabnya.

"Ini adalah filosofi baru, kami harus menerimanya dan bekerja keras untuk meraih hasil," ucap pemain berkebangsaan Armenia ini.

Pada pekan ketiga, Arsenal akan berhadapan dengan lawan yang relatif mudah daripada dua lawan pertamanya. Arsenal akan menjamu West Ham United di Stadion Emirates, Sabtu (25/8/2018). (Ahmad Tsalis Fahrurrozi)

https://bola.kompas.com/read/2018/08/22/16550068/mkhitaryan-anggap-wenger-dan-emery-tidak-jauh-berbeda

Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke