Dalam laga itu, Ezechiel N'Douassel mencatat brace alias dua gol pada menit ke-24 dan 78. Sementara itu gol tuan rumah dicetak oleh Thiago Furtuoso pada menit ke-23 dan Balsa Bozovic (88').
Pelatih Persib, Mario Gomez, menyebut seharusnya mereka bisa memetik kemenangan. Meskipun demikian, dia tetap bersyukur bisa meraih hasil imbang.
"Pertandingan kemarin itu pertandingan yang sulit tetapi kami seharusnya bisa menangkan itu," ungkap Gomez saat ditemui di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Senin (16/4/2018).
"Kalian tahu kami harusnya dapat penalti saat Bauman dijatuhkan tetapi ya, tidak masalah dan ini jadi poin yang bagus. Tapi masalahnya setelah pertandingan karena ada penonton masuk ke lapangan," tuturnya.
Seperti diketahui, pertandingan tersebut sempat terhenti saat injury time karena para suporter tuan rumah merangsek ke tengah lapangan. Gomez pun mengaku belum mengetahui keputusan dari Komisi Disiplin soal hasil laga tersebut.
"Itu menjadi urusan komisi disiplin karena kemarin penonton masuk ke dalam dan itu bukan urusan kami karena sebelum pertandingan kami kehilangan Supardi selama 4 pertandingan dan kemarin semua orang bisa masuk ke lapangan dan itu sangat berbahaya," ujarnya.
Meski begitu, Gomez enggan berpolemik terkait hal itu. Dia mengaku ingin lebih fokus mempersiapkan timnya untuk menghadapi Borneo FC pada akhir pekan nanti.
"Itu menjadi masalah komisi disiplin dan bagi kami sekarang adalah mempersiapkan untuk pertandingan berikutnya melawan Borneo," ungkapnya.
https://bola.kompas.com/read/2018/04/16/12310048/mario-gomez-sebut-persib-seharusnya-bisa-menang-atas-arema-fc