Suporter Indonesia Berdatangan ke SUGBK, Antusias atas Hasil Renovasi

Kehadiran mereka untuk menyaksikan langsung pertandingan antara timnas Indonesia melawan timnas Islandia dalam laga persahabatan.

Dari pantauan BolaSport.com, suporter Indonesia itu sudah mulai mengantre untuk masuk ke SUGBK. Meskipun rintik hujan "datang" ke kawasan SUGBK, sepertinya itu tidak menjadi sebuah penghalang.

PSSI memang sudah menginformasikan waktu ideal masuk ke SUGBK itu dua jam sebelum kick off pertandingan, sedangkan laga tim Merah Putih melawan peserta Piala Dunia 2018 itu digelar pukul 19.00 WIB.

Untuk memasuki SUGBK, para suporter itu sudah harus memiliki tiket. Sebab, saat ini untuk memasuki stadion berkapasitas 75.000 penonton itu tiket pertandingannya harus di-scan di pintu masuk agar bisa terbuka.

Mereka juga harus masuk ke pintu yang sesuai dengan tiket tersebut. Apabila mereka masuk ke pintu yang berbeda, otomatis tidak akan terbuka.

"Perhatian-perhatian agar para suporter timnas Indonesia untuk tetap mengantre dan tidak usah terburu-buru karena tiket yang sudah dipegang, Anda dipastikan akan masuk ke stadion," ucap pemberitahuan di kawasan SUGBK.

"Pertama, kami datang ke sini mau melihat SUGBK setelah renovasi. Saya lihat di media sosial sangat bagus, makanya kami datang ke sini," kata Eko kepada BolaSport.com.

"Kedua, kami juga datang untuk menyaksikan hiburan karena di Solo masih belum ada hiburan sepak bola semenjak kompetisi diliburkan," kata pria yang mengaku sebagai Pasoepati Persis Solo itu.

Eko juga berpesan agar suporter Indonesia harus menghilangkan jiwa emosionalnya apabila berada di dalam SUGBK. Sebab, saat ini kursi di dalam SUGBK sudah single seat.

"Kalau menurut saya, yang berdiri di atas kursi itu harus diteriaki, biar malu sekalian. Ayolah kita hilangkan bersama dan rawat SUGBK ini dengan baik," kata pria berusia 24 tahun tersebut.

Satu jam sebelum kick off pertandingan, rencananya Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, akan hadir untuk meresmikan SUGBK setelah renovasi untuk Asian Games 2018.

Saat ini, pihak di sekitar SUGBK sedang mempersiapkan kehadiran orang nomor satu di Indonesia itu. (M Hary Prasetya)