Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Duka Kiper Utama Barcelona dan Petr Cech atas Kepergian Choirul Huda

KOMPAS.com - Meninggalnya kiper Persela Lamongan, Choirul Huda, seusai mengalami benturan pada pertandingan Liga 1 melawan Semen Padang, Minggu (15/10/2017). mendapat perhatian dari dunia internasional. Termasuk kiper utama Barcelona dan Arsenal, Marc-Andre Ter Stegen dan Petr Cech. 

Merespons kepergian Huda, Ter Segen merilis ungkapan melalui akun Twitter miliknya. Penjaga gawang Barcelona itu menyoroti loyalitas Huda untuk Persela Lamongan.

"Sebuah kisah menyedihkan untuk sepak bola. Kita kehilangan Choirul Huda, berusia 38 tahun dan menghabiskan karier buat Persela sejak 1999," tulis Ter Stegen, Senin (16/10/2017).

Pesan senada diutarakan oleh Petr Cech. Seperti Ter Stegen, Cech juga menggunakan foto yang sempat muncul di akun media sosial Persela.

"Sebuah berita sedih dari Indonesia. RIP Choirul Huda," tulis kiper Rep. Ceko yang sempat mengalami dua kali benturan keras di kepalanya itu. 

Huda meninggal dunia karena berbenturan dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues, dalam laga Liga 1 kontra Semen Padang di Stadion Surajaya, Minggu (15/10/2017).

Sang penjaga gawang sempat dilarikan ke rumah sakit dengan alat bantu pernapasan dan tabung oksigen, tetapi segala upaya sudah terlambat.

Hari yang sama, Huda dikubur di kompleks makam Pagerwojo, yang tidak jauh dari tempat tinggalnya di Jalan Basuki Rahmat, Lamongan, Jawa Timur.

https://bola.kompas.com/read/2017/10/17/06060068/duka-kiper-utama-barcelona-dan-petr-cech-atas-kepergian-choirul-huda

Terkini Lainnya

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke