Piala Super Eropa, Ronaldo Selalu Jadi Mimpi Buruk bagi Para Mantan

Mourinho, yang saat ini melatih Man United, pernah menukangi Real Madrid pada 2010-2013. Sementara itu Ronaldo merupakan mantan tulang punggung Man United pada 2003-2009.

Ini merupakan pertemuan kedua Ronaldo pada mantan klubnya tersebut dalam ajang kompetitif. Ronaldo dan Man United pernah bertemu pada babak 16 besar Liga Champions musim 2012-2013 di mana mereka mengalahkan Setan Merah dengan agregat 3-2.

Tak hanya itu, Ronaldo pun menambah sakit hati mantan klubnya tersebut dengan mencetak dua gol pada kedua leg. Ternyata, pemain bernomor punggung tujuh tersebut memang hobi membuat para "mantan" sakit hati.

Ronaldo juga melakukan hal serupa kala bertemu mantan klub yang lain, Sporting CP. CR7, demikian julukannya, pernah berjumpa empat kali dengan klub Portugal tersebut baik saat berseragam Man United maupun Real Madrid.

Saat masih bersama The Red Devils, Ronaldo berjumpa dengan Sporting sebanyak dua kali pada fase grup Liga Champions musim 2007-2008. Ronaldo memenangkan kedua pertandingan dan mencetak dua gol pada masing-masing leg. Salah satu gol adalah tendangan bebas spektakuler yang dia ikuti dengan selebrasi ikonis.

Sembilan tahun kemudian, Ronaldo mendapat kesempatan bertemu Sporting lagi kala berseragam Real Madrid. Uniknya, perjumpaan ini seperti de javu sembilan tahun lalu saat dia dan Sporting bertemu dalam Grup F Liga Champions.

Ronaldo kembali membuat mantan sakit dengan lesakan satu gol pada pertemuan pertama. Pada pertemuan kedua, Ronaldo memang tak mencetak gol tetapi dia tetap membukukan assist untuk gol pertama Real Madrid yang dicetak Raphael Varane.

Para fans Manchester United mungkin harus mulai menyiapkan hati. Meski mereka bisa melihat Ronaldo beraksi, tetapi kehadiran sang pemain adalah mimpi buruk bagi mantan klub.