Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Victor Lindelof, Mahal Bisa Jadi Gagal

Kompas.com - 15/06/2017, 17:16 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Apa yang diharapkan suporter Manchester United ketika melihat harga 35 juta euro (sekitar Rp 520 miliar) untuk seorang Victor Lindelof?

Mereka tentu memendam asa agar Lindelof menapaktilasi jejak Rio Ferdinand, yang menjadi pemain belakang termahal Manchester United ketika direkrut 14 tahun lalu.

"Dia merupakan pemain cepat, memiliki kepercayaan diri ketika menguasai bola, dan sangat kuat," tutur kompatriot Lindelof yang pernah membela Manchester United, Jesper Blomqvist.

"Pembanding terbaik buat Lindelof adalah Rio Ferdinand dan Ronny Johnsen," katanya.

Lebih dari satu dasawarsa berseragam Setan Merah, julukan klub, Ferdinand menjadi andalan di lini belakang. Dia juga berkontribusi untuk enam gelar Premier League - kasta teratas Liga Inggris - dan satu trofi Liga Champions.

Baca: Victor Lindelof di Antara Pertahanan Bernilai Rp 3,1 Triliun

Hanya, fakta belakangan justru berbanding terbalik. Harga mahal justru kerap berujung gagal. Silakan menengok ke seberang atau Stadion Etihad, markas Manchester City.

Dalam tiga tahun terakhir, Manchester City tercatat memecahkan tiga rekor transfer pemain belakang sepanjang sejarah klub. Ada Eliaquim Mangala, Nicolas Otamendi, dan John Stones.

Dari tiga nama tersebut, mungkin hanya Otamendi tergolong sukses. Dia selalu menjadi pilihan reguler setiap musimnya. Adapun Mangala dan Stones menorehkan sejumlah rapor merah.

Pada 2014-2015 atau musim debutnya, Mangala justru menjadi titik lemah. Dia menjadi pemain belakang Man City yang paling banyak melakukan kesalahan di liga.

Tidaklah mengherankan apabila sosok asal Perancis itu diasingkan dengan status pinjaman ke Valencia sejak tahun lalu.

Begitu pula Stones. Berbekal empat blunder, tiga di antaranya berujung gol, dia menyandang predikat serupa Mangala pada 2016-2017.

Baca: Pemain Baru Man United Dijuluki Si Manusia Es

OLI SCARFF/AFP John Stones melakukan lemparan saat Manchester City melawan Sunderland pada partai Premier League di Stadion Etihad, 14 Agustus 2016.

Contoh kasus kebanyakan memang berasal dari Manchester City. Bukan berarti Manchester United tidak mengalami pengalaman pahit serupa.

Tengok saja Luke Shaw yang diakuisisi senilai 37,5 juta euro pada musim panas 2014. Belakangan, pemain berusia 21 tahun itu menjadi penghangat bangku cadangan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com