Camp Nou Masih Tak Ramah buat Guardiola

BARCELONA, KOMPAS.com - Camp Nou masih jadi neraka buat pelatih Manchester City, Pep Guardiola. Padahal, dulu ia pernah berjaya di markas FC Barcelona tersebut.

The Citizens asuhan Guardiola menderita kekalahan telak 0-4 saat melakoni matchday ke-3 penyisihan grup Liga Champions 2016-2017 di rumah Barcelona, Rabu (19/10/2016) atau Kamis dini hari WIB.

Lionel Messi menjadi tokoh utama di balik tumbangnya City. Sang kapten Argentina mencetak 3 gol untuk Barca (17', 61' dan 69'), sedangkan satu lagi diukir oleh Neymar (89').

Kegagalan merebut 3 poin membuat City tertahan di tangga kedua klasemen Grup C dengan perolehan 4 angka dari hasil satu kemenangan, satu kekalahan, dan satu seri.

Kekalahan tersebut sekaligus memperpanjang catatan negatif Guardiola di Camp Nou sebagai lawan Barcelona.

Baca juga:

• Inilah Azimat Keberuntungan Real Madrid di Laga Tandang
• Ini Daya Tarik Klopp di Mata Maradona
• Bintang Masa Depan Real Madrid Ukir Rekor di Partai Liga Champions

Sebelum duel dini hari tadi, Guardiola sempat datang ke markas Barcelona bersama pasukan Bayern Muenchen pada leg pertama semifinal Liga Champions 2014-2015. Kekecewaan pula yang ia dapatkan.

Tim asuhan Pep kalah telak 0-3. Pelakunya sama, yakni Messi dan Neymar.

Messi dua kali menjebol gawang Muenchen yang dikawal Manuel Neuer, Neymar satu kali.

Kekalahan di Spanyol pula yang menjadi pangkal terhentinya langkah Muenchen di panggung Eropa. FC Hollywood tersingkir dari kompetisi meski menang 3-2 pada laga kedua di Fusball Arena.

Padahal, semasa melatih Barcelona dari 2008 sampai 2012, Guardiola mendapat banyak kenangan indah dari Camp Nou. Ia 3 kali mengangkat trofi La Liga di stadion berkapasitas 99.354 penonton itu.

Namun, kini semua sudah berubah. Kandang Barcelona sudah tak ramah buat Guardiola.