Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guardiola Ternyata Tiru Filosofi Pellegrini

Kompas.com - 03/11/2015, 06:31 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber ESPN FC


BAYERN, KOMPAS.com — Manuel Pellegrini punya tempat spesial di hati Josep "Pep" Guardiola. Dia menilai filosofi bermainnya mengikuti manajer Manchester City itu. 

Pernyataan Guardiola tersebut disampaikannya dalam sebuah wawancara untuk buku The Pellegrini Method yang ditulis Francisco Sagredo.

"Saya penggemar berat Pellegrini," ujar Pep. 

"Saya belajar banyak dari Pellegrini dan konsep yang dimilikinya. Saya beruntung bisa mengagumi dia dan menjadi rekannya. Saya merasa bahwa saya seolah-olah pengikut dia dalam hal filosofi bermain," ucap pelatih Bayern Muenchen itu.  

"Dengan sekali menonton, kita tahu tim dia tanpa mengetahui siapa pelatihnya dan orang akan segera tahu bahwa ini adalah tim Pellegrini dari cara mereka bermain," ucapnya lagi.

Terlepas dari itu, Pep di atas kertas lebih jago daripada Pellegrini. Tim yang diasuh Pellegrini hanya dua kali meraih kemenangan dan satu kali imbang saat melawan Pep. Namun, itu bukanlah tolok ukur untuk menilai eks pelatih Real Madrid dan Villarreal itu.

"Pellegrini menyukai pemain yang bisa mengontrol bola dan selalu menyerang. Timnya bermain sangat bagus. Saya menikmati permainan mereka," kata Guardiola memuji.  

Menurut Guardiola, Pellegrini punya banyak ide. Pelatih asal Cile itu pun tak peduli timnya meraih kemenangan atau kekalahan, asalkan para pemain tetap memeragakan filosofi permainan yang diinginkan. 

"Tidak peduli siapa yang meraih banyak kemenangan atau kekalahan. Seorang pelatih yang baik adalah saat Anda perlu berpikir bagaimana cara menghadapi dia. Anda harus berpikir keras untuk menang. Itu selalu yang terjadi dengan Pellegrini," tutur Guardiola. 

"Pellegrini memiliki ide jelas dan bisa meninggalkan kesan kepada semua tim yang dia latih. Dia menyukai permainan cantik. Timnya menguasai pertandingan dan tidak membiarkan lawan memainkan bola. Itu kunci dia dan saya akan selalu menghormati itu," ucap Pep. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com