Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho Ungkap Cara Chelsea Raih Banyak Uang

Kompas.com - 11/02/2015, 08:33 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber ESPN FC
LONDON, KOMPAS.com - Manajer Chelsea, Jose Mourinho, mengungkapkan keberhasilan timnya mendapatkan dana besar dari bursa transfer karena kesuksesan The Blues menjual pemain berkualitas.

Pernyataan Mourinho tersebut terkait kembalinya Romelu Lukaku ke Stamford Bridge saat Chelsea menjamu Everton, pada pertandingan lanjutan Premier League, Rabu (11/2/2015).

The Blues memutuskan menjual Lukaku ke Everton dengan harga 28 juta poundsterling pada 30 Juli 2014. Selain Lukaku, London Biru juga pernah menjual pemain dengan nama besar yakni Juan Mata (Manchester United), David Luiz (Paris Saint-Germain), Kevin De Bruyne, dan Andre Schuerrle (Wolfsburg).

"Karena mereka pemain bagus. Kami tidak menjual sampah. Kami menjual pemain top. Mata: juara dunia. Schuerrle: juara dunia. Lukaku: salah satu penyerang muda terbaik. De Bruyne: juga salah satu pemain muda terbaik. Kedua pemain bermain untuk tim nasional (Belgia), mungkin salah satu timnas terbaik pada dekade selanjutnya," ungkap Mourinho.

"Kami menjual pemain top dan kami mendapatkan banyak uang. Jika kami tidak mendapatkan banyak uang, kami tidak akan menjual mereka karena kami ingin mempertahankan mereka," sambungnya.

Terkait kembalinya Lukaku, Mourinho mengatakan pemain asal Belgia tersebut tidak perlu membuktikan apapun karena ia salah satu penyerang muda terbaik.

"Menurut saya, dia telah membuktikannya pada setiap pekan dan dia pemain bagus. Tidak ada satu pun di Chelsea yang meragukan bahwa dia adalah pemain bagus. Dia tidak perlu membuktikan apapun," tutur Mourinho.

"Kami sadar Schuerrle adalah pemain bagus. De Bruyne adalah pemain bagus. Mata juga pemain bagus. Namun, itulah sepak bola, itulah kehidupan, dan itulah bursa transfer. Pemain berharap berada di klub yang membuat mereka menjadi pilihan pertama. Itulah sepak bola dan itulah kehidupan," lanjutnya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com