Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Torres Pernah Nyaris Gabung dengan Milan

Kompas.com - 01/09/2014, 10:01 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber AC Milan
MILAN, KOMPAS.com - Penyerang Fernando Torres (30 tahun) mengungkapkan, dirinya mendapatkan peluang bergabung dengan AC Milan ketika masih membela Atletico Madrid. Ia pun mengaku terhormat karena Milan kembali berusaha dan transfer terealisasi.

Torres didatangkan Milan dari Chelsea pada Minggu (31/8/2014), dengan status pinjam selama dua musim atau hingga Juni 2016. Torres berpeluang mendapatkan jam terbang reguler, karena Milan merekrutnya setelah melepas Mario Balotelli ke Liverpool, pada 25 Agustus 2014.

"Aku tidak sabar untuk memulai petualangan baru ini. Aku telah berbicara dengan pelatih (Filippo Inzaghi), kemarin dan aku sangat senang bekerja dengan pelatih seperti dia. Dia merupakan penyerang kuar biasa dan sangat mengerti peran striker. Aku yakin dia bisa mengajariku dan membantuku dalam petualangan ini," kata Torres kepada Milan Channel.

"Aku pernah hampir bergabung dengan Milan saat aku masih berada di Atletico Madrid. Namun, kita sedang membahas negosiasi beberapa tahun silam. Aku akhirnya tiba di Milan,"  lanjutnya.

"Bermain untuk Milan, tidak mudah. Sebuah kehormatan dan keistimewaan mengenakan seragam ini. Aku akan memberikan yang terbaik dan membantu tim mengalami musim yang luar biasa. Selalu ada harapan besar saat Anda membela Milan. Setelah musim yang sulit, semua pemain dan suporter ingin kembali ke Liga Champions dan berjuang untuk meraih trofi."

"Hal yang menyenangkan bisa mendapatkan tantangan untuk kembali masuk tiga besar (di Serie-A) dan kemudian memiliki kesempatan bermain di Liga Champions musim depan. Sementara begitu, mengapa tidak mencoba memenangi sesuatu musim ini? Aku berharap bisa mendapatkan hal-hal bagus pada musim ini," tuturnya.

Milan merupakan klub Italia pertama dalam karier Torres. Meski begitu, ia mengaku yakin bisa beradaptasi dengan cepat dengan kultur Milan dan Italia.

"Aku mengenal (kiper) Diego Lopez saat di tim nasional (Spanyol). Aku juga pernah bermain dengan Michael Essien dan Alex di Chelsea. Aku juga pernah melihat yang lain di televisi," aku Torres

"Aku berharap bisa segera tiba di Milanello dan menyesuaikan diri secepatnya. Semua orang mengenal Milan. Ini adalah klub besar dunia. Tim ini memenangi tujuh trofi Liga Champions, 18 scudetti, dan salah satu lawan terbaik yang pernah aku hadapi."

"Saat aku bermain untuk Atletico Madrid, ada banyak mantan pemain Milan seperti Demetrio Albertini. Dia adalah teman dekat dan dia sering memintaku untuk bergabung dengan Milan pada masa lalu. Kini, aku berada di Milan dan aku pasti bertemu dengan dia. Dia selalu berbicara baik soal klub ini dan atmosfer kekeluargaan di Milan," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com