Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengan Mahar Rp 600 Miliar, Benatia ke MU?

Kompas.com - 08/08/2014, 04:09 WIB
KOMPAS.com - Manchester United terus berusaha menggaet pemain AS Roma, Mehdi Benatia. The Daily Express mengatakan bahwa Setan Merah berada dalam posisi yang bagus untuk mendapatkan tanda tangan Benatia setelah memberikan penawaran senilai 38 juta euro (sekitar Rp 600,302 miliar).

Bek Roma itu termasuk salah satu bintang tim besutan Rudi Garcia tersebut, yang musim lalu finis di peringkat kedua Serie-A. Tak heran jika dia menarik perhatian sejumlah klub Eropa, termasuk MU, yang memang sedang membangun tim untuk kembali meraih kejayaan yang pudar pada musim lalu.

Menurut media Inggris tersebut, manajer MU Louis van Gaal merasa yakin bisa mendaratkan pemain asal Maroko itu di Old Trafford pada bursa transfer musim panas ini. Mantan pelatih timnas Belanda tersebut mengincar Benatia agar mereka memiliki pilihan di lini pertahanan.

Namun, bukan hal mudah bagi MU untuk berburu tanda tangan pemain berusia 27 tahun tersebut. Pasalnya, dia juga menjadi incaran Chelsea dan Real Madrid, yang memiliki keuntungan bisa bermain di Liga Champions pada musim 2014/15.

MU gagal total pada musim lalu di bawah kepemimpinan David Moyes. Bukan cuma kehilangan gelar Premier League, The Red Devils pun terlempar dari zona Eropa lantaran hanya finis di peringkat ketujuh, sehingga Wayne Rooney dan kawan-kawan tak bisa bermain di Liga Champions ataupun Liga Europa pada musim baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com