Gol Schuerrle tercipta pada menit ke-52, 65, dan 68. Sementara itu, gol Fulham dicetak oleh Johnny Heitinga pada menit ke-74.
"Schuerrle dalam proses belajar di Premier League, tetapi dia pemain berdarah dingin, di depan gawang dia sangat tenang," ujar Mourinho.
"Dia juga merupakan seorang finisher yang baik dan itulah yang saya harapkan dalam dirinya," tambahnya.
Sepanjang laga kontra Fulham, menurut catatan Premier League, Chelsea menciptakan delapan peluang emas dari 13 usaha, sementara Fulham melepaskan tiga tembakan akurat dari enam percobaan.
"Babak pertama sangat buruk dan pada paruh kedua berjalan bagus, ini adalah tiga poin hebat bagi kami. Saya memutuskan untuk tidak membahas babak pertama karena saya akan butuh lebih dari 10 menit. Tetapi, pemain menunjukkan bahwa mereka cerdas," kata Mourinho.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.