Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran Swansea Permalukan MU di Old Trafford

Kompas.com - 06/01/2014, 01:42 WIB
Ary Wibowo

Penulis

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manchester United (MU) tersingkir dari Piala FA seusai dikalahkan Swansea City 1-2 pada putaran ketiga Piala FA di Stadion Old Trafford, Minggu (5/1/2014).

Ini merupakan kekalahan kedua MU di Old Trafford secara berturut-turut dalam dua laga terakhir setelah pada partai sebelumnya mereka juga takluk 1-2 dari Tottenham Hotspur pada lanjutan Premier League, Rabu (1/1/2014).

Dengan begitu, sepanjang musim 2013-14, MU sudah menelan total lima kali kekalahan di kandang. Selain Swansea dan Tottenham, MU juga ditaklukkan oleh West Bromwich Albion (0-1), Everton (0-1) dan Newcastle United (0-1) di ajang Premier League.

Kedua kubu sudah bermain dengan tempo lambat sejak menit-menit awal laga. Sepanjang babak ini baik MU dan Swansea pun minim kreatifitas sehingga membuat serangan mereka selalu kerap menemui jalan buntu ketika sudah memasuki kotak penalti masing-masing lawan.

Meski begitu, Swansea mampu unggul lebih dulu di paruh ini melalui Wayne Routledge pada menit ke-12. Menerima umpan Pozuelo, Routledge sukses melepaskan tendangan keras dengan kaki kanannya yang berujung gol bagi tim tamu.

Namun, kedudukan tersebut tidak bertahan lama karena empat menit berselang MU berhasil membalas melalui kreasi Javier Hernandez. Gol tersebut diciptakannya seusai memaksimalkan umpan silang Chris Smalling.

Selepas turun minum, tempo permainan tidak berubah. MU yang terlihat lebih menguasai jalannya pertandingan masih tampak kesulitan menembus rapatnya barisan pertahanan Swansea.

Sepanjang babak kedua, kedua tim lebih sering memainkan bola di lapangan tengah. Petaka bagi MU datang pada menit ke-80 setelah pemain pengganti Fabio dikeluarkan wasit setelah melanggar Canas.

Unggul jumlah pemain, pelatih Swansea, Michael Laudrup kemudian memasukan Alvaro Vazquez untuk menambah daya gedor skuadnya. Perubahan itu pun membuahkan hasil karena Swansea akhirnya mampu kembali unggul melalui kreasi Wilfried Bony pada menit ke-90.

Gol tersebut berawal dari aksi Routledge di sisi kanan lapangan yang kemudian melepaskan umpan silang ke tengah gawang. Bony pun dengan tenang mampu menyundul bola umpan tersebut untuk membuat skor berubah menjadi 2-1 yang bertahan hingga laga usai.

Menurut catatan Soccernet, sepanjang pertandingan, MU menguasai bola sebanyak 49 persen dan menciptakan dua peluang emas dari tujuh usaha. Adapun tim tamu melepaskan tiga tembakan dari 10 percobaan.

Susunan Pemain
MU: 13-Anders Lindegaard, 5-Rio Ferdinand (22-Fabio 76), 6-Jonathan Evans, 12-Chris Smalling, 28-Alexander Büttner, 23-Tom Cleverley, 24-Darren Fletcher, 25-Antonio Valencia (44-Adnan Januzaj 63), 26-Shinji Kagawa, 14-Javier Hernández, 19-Danny Welbeck
Pelatih: David Moyes

Swansea: 25-Gerhard Tremmel, 2-Jordi Amat, 3-Neil Taylor, 4-Chico, 19-Dwight Tiendalli, 7-Leon Britton, 8-Jonjo Shelvey (21-Jose Ruiz Herrera Canas 64), 15-Wayne Routledge, 20-Jonathan De Guzman (26-Alvaro Vazquez 85), 24-Pozuelo, 10-Wilfried Bony
Pelatih: Michael Laudrup

Wasit: Mike Dean

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com