Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RD dan Syamsir Alam Cari Bakat Sepak Bola

Kompas.com - 19/11/2013, 16:07 WIB
Ary Wibowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Indonesia U-23, Rahmad Darmawan berserta pesepak bola nasional, Syamsir Alam akan mencari talenta-talenta terbaik dalam acara pelatihan sepak bola bertajuk Rexona Do More Camp 2013.

Rexona Do More Camp menargetkan lebih dari 1.000 pria usia 18-23 tahun yang bakal dikerucutkan menjadi 15 bakat muda terbaik. Ke-15 talenta terbaik itu akan mendapat pelatihan selama dua hari oleh Rahmad, Syamsir dan juga Brand Ambassador Rexona Men, Darius Sinathriya.

Seleksi sendiri akan dilaksanakan di Surabaya dan Makassar, pada 30 November hingga 1 Desember 2013, Medan dan Yogyakarta pada 7-8 Desember 2013, serta di Bandung dan Jakarta pada 14-15 Desember 2013. Sejumlah 15 talenta terbaik nantinya akan dilatih oleh RD dan Syamsir pada Januari tahun depan.

Rahmad mengatakan, program pelatihan sepak bola ini dimaksudkan untuk mengasah kemampuan talenta bermain sejumlah talenta muda Indonesia. Menurutnya, untuk melakukan tersebut diperlukan kepercayaan diri dan fokus untuk bisa maksimal disetiap usaha yang dilakukan.
 
"Materi yang akan kita berikan adalah latihan teknik dasar dan dilanjutkan ke teknik advanced dan lebih spesifik lagi dalam taktik sepakbola. Yang paling penting adalah usaha dan motibasi lebih. Jangan pernah melupakan teknik dasar karena hal itu tidak boleh dilupakan," ujar pelatih yang keras disapa RD itu saat jumpa pers di Jakarta, Selasa (19/11/2013).

Sementara, Senior Brand Ambassador Rexona, Memoria Dwi Prasita, menjelaskan, program soccer camp tersebut merupakan ajang bagi pria muda Indonesia yang memiliki bakat dalam sepak bola. Ia mengaku, ingin mengajak agar talenta muda sepak bola Indonesia untuk meningkatkan skil bermain para ahlinya.

"Program ini memberikan kesempatan untuk mengekplorasi agar menjadi pemain yang lebih andal. Kami mendukung kepada pemuda-pemuda kita yang mau lebih maju," tutur Memoria.

Syamsir Alam menambahkan, pemusatan latihan itu adalah kesempatan yang luar biasa bagi para pesepak bola muda Indonesia. Ia pun berharap, dengan dilangsungkannya acara tersebut, talenta-talenta terbaik bisa terjaring dengan cara yang benar sehingga dapat berguna bagi masa depan sepak bola Indonesia.

"Setiap kesempatan untuk mengembangkan bakat harus selalu dimanfaatkan sebaik-baiknya. Berbagai pelatihan yang saya dapatkan dulu telah membentuk kemampuan dan permainan saya. Kami juga harus ambil kesempatan ini, walaupun  kesempatan itu kecil karena urusan hasil bisa ditentukan belakang itulah hal yang selaku ditanamkan orang tua saya," kata Syamsir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com