Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Takut Degradasi, Arema Siap Didenda FIFA

Kompas.com - 14/09/2013, 16:50 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Tak mau jadi tim degradasi, Arema Indonesia siap membayar denda sebesar 5.000 CHF atau senilai Rp 61 juta, kepada FIFA. Manajemen Arema bersikap legowo dan siap mengambil hikmah dari sanksi tersebut.

Keputusan sanksi FIFA tersebut berdasarkan surat PSSI nomor 1825/UDN/1017/IX-2013 tertanggal 10 September 2013 tentang implementasi Keputusan Komisi Disiplin FIFA serta circulars dari FIFA. FIFA menjatuhkan hukuman kepada tim berjuluk "Singo Edan" itu, terkait permasalahan pemain atas nama Jean Landry Poulangoye (Perancis) pada musim 2009-2010.

"Terkait denda, manajemen Arema siap untuk membayar," jelas General Manager Arema Indonesia, Ruddy Widodo, Sabtu (14/7/2013).

Terkait sanksi FIFA tersebut, kata Ruddy, manajemen Arema akan mengambil hikmah positifnya.

"Kita ambil sisi positifnya saja. Dengan sanksi itu, jelas membuktikan jika FIFA memang mengakui kita sebagai Arema yang sah," katanya.

Sejak dulu beber Ruddy, Arema yang diakui FIFA adalah Arema yang bekompetisi di Indonesia Super League (ISL). "Tidak Arema lainnya," tegasnya.

Lebih lanjut Ruddy mengatakan bahwa sanksi FIFA tersebut tetap hal yang aneh. Karena beberapa hari sebelumnya, Arema sudah memastikan diri di posisi runner up.

"Dengan posisi runner up, Arema akan mendapatkan tiket berlaga di AFC Cup," katanya.

Sementara itu, pelatih Arema, Rahmad Darmawan (RD), sangat gusar dan kecewa dengan hukuman FIFA tersebut.

"Padahal itu dosa masa lalu. Kenapa harus jatuh musim ini. Tidak makan manis, tapi kita dapat pahitnya," katanya.

RD mengaku, pihaknya tak bisa berbuat apa-apa. "Soal sanksi di luar kemampuan kita. Namun, hal itu bukan kesalahan kita," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com