Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia U-12 Targetkan 10 Besar di London

Kompas.com - 21/04/2013, 19:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Indonesia U-12 yang akan diseleksi melalui program Aqua Danone Nations Cup 2013, menargetkan posisi 10 besar pada putaran final di London, Inggris, September mendatang. Rencananya, Pelatih Timo Scheunemann akan kembali membesut skuad Garuda Muda pada ajang tersebut.

Aqua DNC 2013 di Indonesia akan memasuki putaran final nasional yang nantinya diselenggarakan di Lapangan GOR Soemantri Brojonegoro pada 29 Mei hingga 3 Juni mendatang.

Dari total 15 kota yang berpartisipasi serta hanya Papua yang baru akan melaksanakan babak kualifikasi di Stadion Mandala Jayapura, pada 26 dan 27 April.

"Berkaca dari kejuaraan tahun-tahun sebelumnya, kita memang masih berada di level tengah di antara beberapa negara yang berpartisipasi. Tapi, mudah-mudahan target kita mencapai 10 besar tahun ini bisa tercapai," ujar Ketua Panitia DNC Indonesia, Muhammad Anugrah, di Stadion Bea Cukai, Jakarta, Minggu (21/4/2013).

Anugrah menambahkan, sama seperti tahun lalu, kali ini pemenangan final nasional DNC 2013 yang akan berangkat ke London, akan kembali dibesut Scheunemann.

Setelah final nasional, skuad Indonesia U-21 juga kembali diberangkatkan ke Batu, Malang untuk melakukan pemusatan latihan (training camp/TC).

"Jadi, kita akan kembali memberi kesempatan kepada Pelatih Timo untuk membawa Indonesia ke sepuluh besar di London nanti, sesuai target kita," ujar Anugrah.

Pada 2012, tim Indonesia U-12 yang diwakili SSB Muara Cunda asal Aceh menempati peringkat ke-23 dari 40 negara peserta. Posisi tersebut 10 tingkat lebih baik dibandingkan dengan turnamen yang sama pada 2011, yang berada pada posisi ke-33 dari 40 peserta.

Meski begitu, pada 2011, Indonesia yang diwakili SSB Hassanudin dari Makassar juga meraih prestasi cukup membanggakan, karena salah satu kiper "Garuda Muda", Kurnaim, didaulat sebagai runner-up penjaga gawang terbaik setelah kiper Jepang. Kurnaim hanya kebobolan empat gol sepanjang pertandingan DNC 2011 yang diselenggarakan di Madrid, Spanyol.

Indonesia U-12 juga sempat menorehkan prestasi tertinggi, saat tim DNC Indonesia 2006 sukses melaju hingga semifinal. Sementara, pada 2005, Indonesia sempat ditahbiskan sebagai "The Best Attack Team" dan rekor pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah DNC dengan 24 gol yang ditorehkan Irvin Museng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com