Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Maung" Tahan "Macan Kemayoran" di Senayan

Kompas.com - 25/03/2010, 17:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Persib Bandung sempat membuat Stadion Gelora Bung Karno terbungkam dua kali, sekaligus memunculkan ketegangan. Sempat unggul dua kali, Persib akhirnya menahan Persija Jakarta 2-2 dalam lanjutan Indonesia Super League atau ISL, Kamis (25/3/2010).

Menghadapi tim yang berperingkat lebih baik, Persija langsung bermain agresif dengan pressing ketat terhadap pemain lawan. Aliyudin sempat mencuri bola pada menit kelima. Namun, Markus menjemput bola lebih dulu.

Hanya berselang satu menit, Eka Ramdani lepas dari kawalan pemain Persija. Gelandang tersebut berhasil masuk kotak penalti dan melepas tendangan keras meski ditahan oleh kiper Roni Tri Prasnanto.

Dua menit kemudian, Firman Utina berdiri bebas di kotak penalti. Sayang, sepakan kaki kanannya membentur mistar gawang. Tendangan voli Bambang Pamungkas juga gagal menemui sasaran dan hanya melahirkan tendangan gawang.

Sampai menit ke-20, "Macan Kemayoran" bermain tenang dan mempertahankan penguasaan bola. Meski demikian, sulit bagi Bambang dan kawan-kawan untuk menembus pertahanan "Maung Bandung".

Tim tamu sendiri cenderung menunggu kesempatan mencuri bola. Pasukan asuhan Jaya Hartono itu sering meninggalkan Christian Gonzales sendirian di lapangan depan. Serangan mereka sama sekali tak mengancam gawang Roni.

Pada sepuluh menit terakhir sebelum jeda, Persija memiliki dua peluang bagus. Dua kali Bambang Pamungkas melakukan tendangan memutar, tetapi semuanya tepat mengarah kepada Markus.

Peluang paling baik dibuat Ismed Sofyan pada menit ke-43 dan M Ilham semenit kemudian. Namun, dua-duanya masih belum dapat menembus pertahanan Markus.

Memasuki babak kedua, Persija meningkatkan tekanannya. Namun, mereka masih kesulitan membongkar pertahanan Persib. Bahkan pada menit ke-52, Persija nyaris kebobolan, saat Cristian Gonzales mendapat umpan dari Airlangga. Sayang, tendangannya melambung, meski memiliki ruang terbuka.

Persib pun mulai percaya diri untuk menekan. Pada menit ke-56, lagi-lagi Cristian Gonzales mendapat peluang emas ketika dikirim umpan silang oleh Wildansyah. Namun, dia kurang sigap memburunya sehingga bola terlepas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com