Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsenal Geser Chelsea

Kompas.com - 21/01/2010, 04:33 WIB

LONDON, KOMPAS.com — Arsenal menggeser Chelsea dari puncak klasemen. Sukses itu diraih dalam pertandingan dramatis saat menjamu Bolton Wanderers, Rabu atau Kamis (21/1/2010) dini hari WIB. Sempat tertinggal 0-2, "The Gunners" berhasil membalik keadaan dan menang 4-2.

Nilai Arsenal dan Chelsea sama-sama 48. Selisih gol kedua tim sama, yakni surplus 34 gol. Namun, Arsenal lebih produktif daripada Chelsea. Hanya saja, Chelsea masih surplus satu pertandingan.

Arsenal menekan lebih dulu. Pada menit ke-4, Abou Diaby memanfaatkan umpan Eduardo, bebas melepaskan tendangan keras ke gawang Bolton. Namun, bola masih bisa diamankan kiper Jussi Jaaskelainen.

Semenit kemudian, Eduardo mampu memberikan umpan kepada Andrey Arshavin. Gelandang Arsenal asal Rusia itu melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Lagi-lagi, bola mampu diamankan Jaaskelainen.

Saat asyik menyerang, Arsenal gelagapan menerima serangan balik. Pada menit ke-7, Kevin Davies terlalu bebas memberikan umpan kepada Gary Cahill. Cahill pun dengan leluasa melepaskan tendangan kaki kanan dari dalam kotak penalti dan menaklukkan kiper Arsenal, Manuel Almunia, 1-0.

Tertinggal, Arsenal mencoba membalas. Cesc Fabregas dkk terus menekan dan beberapa kali meneror gawang lawan. Praktis, Bolton hanya mendapat sedikit kesempatan untuk menekan. Mereka lebih terkonsentrasi bertahan.

Ini justru membuat Arsenal kembali lengah setelah Bolton mendapat kesempatan menekan. Sebuah serangan balik Bolton kembali membobol gawang Almunia pada menit ke-28 lewat Matthew Taylor.

Gol bermula dari tendangan penjuru. Gael Clichy sempat membuang bola. Namun, Bolton berhasil menguasainya lagi. Lee Chung-yong yang masuk kotak penalti dilanggar. Wasit pun memberikan hadiah penalti kepada Bolton. Taylor tanpa kesulitan menyelesaikan hadiah itu menjadi gol, 2-0.

Unggul 2-0, Bolton semakin defensif. Sementara Arsenal terus menekan, tapi makin kesulitan membongkar pertahanan lawan yang rapat. Namun, pelanggaran Tamir Cohen menjadi awal petaka. Tendangan bebas dilakukan Tomas Rosicky. Bola kemudian dikuasai Cesc Fabregas.

Sang kapten langsung memberikannya lagi kepada Rosicky. Gelandang asal Ceko itu langsung menyambar dengan kaki kanannya dan gol. Arsenal memperkecil ketinggalan 1-2.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com