Roy Hodgson Mundur, Crystal Palace Tunjuk Juara Liga Europa

KOMPAS.com - Crystal Palace memastikan kedatangan pelatih juara Liga Europa, Oliver Glasner, untuk menggantikan Roy Hodgson yang mundur dari jabatannya pada Selasa (20/2/2024) dini hari WIB.

Roy Hodgson sempat absen karena alasan sakit pada Kamis pekan lalu yang juga membatalkan konferensi persnya sebelum laga lanjutan Premier League kontra Everton.

Laga sendiri berlangsung pada Selasa dini hari, beberapa jam setelah pengumuman mundurnya Hodgson dan kedatangan Glasner.

Pria berusia 76 tahun tersebut mengalami beberapa bulan kurang menyenangkan bersama Palace dengan timnya kalah 10 dari 16 laga Premier League terakhir sebelum bersua Everton.

Hasil-hasil tersebut menutup periode kedua Hodgson bersama Palace yang dimulai 10 laga terakhir musim lalu setelah dirinya menggantikan Patrick Vieira.

Baca juga: Buntut Skandal Tenis Meja, Lee Kang-In Ditinggal Sponsor dan Dihujat Netizen Korsel

Hodgson menyelamatkan musim Palace musim lalu dengan mengangkat klub ke peringkat ke-11 klasemen setelah berkutat di papan bawah.

Dalam sebuah pernyataan, pelatih yang memulai karier bersama tim Swedia, Halmstad, pada Oktober 1976 tersebut mengatakan ia mengambil keputusan hengkang demi kebaikan klub.

"Saya mengerti, mengingat situasi yang terjadi baru-baru ini, mungkin lebih bijaksana  bagi klub untuk membuat rencana ke depan," tutur Hodgson seperti dikutip dari Sky Sports.

"Oleh karena itu saya mengambil keputusan untuk mengundurkan diri agar klub dapat mempercepat rencana mereka untuk mendapatkan manajer baru, seperti yang telah direncanakan untuk musim panas nanti."

Palace kini menunjuk Oliver Glasner, pelatih yang membawa Eintracht Frankfurt juara Liga Europa 2022.

Roy Hodgson has stepped down from his post as first-team manager.

We thank Roy for his outstanding service, in which he managed 200 games across six seasons.

— Crystal Palace F.C. (@CPFC) February 19, 2024

Glasner sendiri meninggalkan Frankfurt pada akhir musim 2022-2023 setelah paruh kedua musim yang buruk walau ia tetap membawa timnya ke final DFB pokal.

"Dia memiliki rekor luar biasa dan kami yakin dia adalah manajer yang tepat untuk membawa klub ke tahap yang sangat penting ini," ujar chairman Palace, Steve Parish.

"Ke mana pun Oliver melangkah dalam perjalanan manajerialnya, kesuksesan akan segera menyusul."

"Kami percaya ambisi serta pendekatannya yang menarik dan menyerang."

"Dia pelatih yang cocok untuk mengeluarkan performa terbaik dari skuad muda berbakat kami di sisa musim Premier League ini dan seterusnya," tutur Parish lagi.