Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paul Munster Biasakan Persebaya dengan Energi Positif

Kompas.com - 17/02/2024, 09:30 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kesungguhan pelatih Paul Munster memperbaiki performa Persebaya Surabaya membuatnya memberikan perhatian pada hal-hal terkecil.

Di samping memperbaiki tim dari segi teknis di dalam lapangan, ia juga membiasakan tim untuk merangkul energi positif dan menjauhkan hal-hal negatif.

Hal itu ditunjukannya dalam menyikapi masalah kartu merah kapten tim Reva Adi pada laga pekan ke-24 melawan Bhayangkara FC lalu.

Insiden itu berbuah sanksi larangan main tiga pertandingan kepada pemain asal Makassar itu.

Masalah Ini berisiko mengganggu keseimbangan permainan tim pada laga selanjutnya pekan ke-25 melawan Persita Tangerang, Jumat (23/2/2023) mendatang.

Mengingat pentingnya peran bek sayap berusia 27 tersebut dalam skema main Persebaya.

Akan tetapi Paul Munster menggiring Persebaya untuk tidak terpaku pada masalah itu. Ia langsung mengalihkan fokus pada solusi dan hal positif yang bisa didapatkan dari insiden tersebut.

Baca juga: Persebaya Tatap Dua Laga Tandang, Ernando Ari Terus Dinanti

“Tidak rugi, ini adalah sebuah kesempatan. Ini adalah kesempatan bagi pemain lain untuk mendapatkan kesempatan untuk mengambilnya,” kata pelatih asal Irlandia Utara itu.

“Seperti yang selalu saya katakan, akan ada saat-saat ketika Anda mengambil kesempatan Anda dan terserah kepada pemain berikutnya untuk mengambilnya,” imbuhnya.

Persebaya sendiri memiliki beberapa opsi untuk menggantikan Reva Adi. Ada pemain muda Mikel Tata yang putaran pertama menjadi andalan sebagai bek sayap kiri Arema FC. Kemudian juga ada Rifki Arya yang juga menunggu kesempatan untuk debut.

Sementara terkait kartu merah, Paul Munster juga sudah memberikan langkah tindak lanjut.

Insiden tersebut dijadikan pelajaran bersama mengenai pentingnya menjaga sikap dan kedisiplinan didalam lapangan.

Melalui komunikasi ini ia membangun kesadaran seluruh pemain untuk lebih bijaksana dalam bersikap. Sehingga menghindarkan tindakan-tindakan yang merugikan tim kedepannya.

“Ya, saya telah berbicara kepada para pemain mengenai kedisiplinan. Disiplin, seperti yang Anda tahu, sangat tinggi ekspektasinya. Jadi jelas kecewa dengan situasi terakhir dengan Reva,” tutur Paul Munster.

“Saya sudah berbicara dengannya dan semua pemain tahu bahwa mereka harus lebih disiplin dalam situasi seperti ini,” pungkasnya.

Saat ini Persebaya bertenger di posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan perolehan 30 poin. Terakhir tim berhasil memetik kemenangan tipis 1-0 atas Bhayangkara FC dan diyakini menjadi momentum kebangkitan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Liga Italia
Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com