Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paul Munster Sudah Kantongi Kekuatan Persebaya

Kompas.com - 02/02/2024, 22:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Persebaya Surabaya masih memperpanjang puasa kemenangan menjadi 10 laga tanpa kemenangan secara beruntun.

Terakhir, Bajul Ijo hanya meraih hanya meraih hasil imbang 1-1 saat laga tunda pekan ke-20 Liga 1 2023-2024 mealwan PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Kota Surabaya, Jawa Timur, Selasa (30/1/2024) lalu.

Pelatih Persebaya Paul Munster melihat ada hal lain dari ketidakpuasannya terhadap hasil yang diraih tim.

Ia sudah melihat gambaran kekuatan Persebaya secara keseluruhan dari laga tersebut.

Gambaran kekuatan itulah yang akan mendapat perhatiannya untuk melakukan evaluasi jelang laga pekan ke-24 melawan Bhayangkara FC, Minggu (4/2/2024) sore.

Melawan mantan tim yang pernah dilatih 2019-2022, ia menginginkan kemenangan perdana bersama Persebaya bisa didapatkan.

Baca juga: Madrid Vs Atletico, 5 Duel yang Menentukan

“Pertandingan perdana ini (melawan PSIS) memberi saya gambaran sangat jelas. Bagaimana level pemain yang ada di Persebaya,” ujar Paul Munster.

“Yang terpenting sekarang adalah bagaimana kami melakukan evaluasi, juga recovery karena Minggu sudah bertanding lagi,” imbuhnya.

Baca juga: Persebaya Harus Kejam di Pertahanan Lawan

Tidak ingin kembali menelan hasil seri atau takluk dari Bhayangkara FC, ia menyoroti melempemnya lini serang Persebaya.

Hal yang menjadi salah satu penyebab dari kegagalan mengalahkan PSIS meski lebih unggul dalam mengkreasi peluang.

Selain itu, pelatih asal Irlandia Utara itu juga mengingatkan pemain agar tidak egois ketika berada di kotak penalti lawan. 

Meski kurang puas dengan masalah penyelesaian akhir ia senang dengan mentalitas yang ditunjukkan pemainnya di laga melawan PSIS lalu.

Hal tersebut ditunjukkan saat Bruno Moreira dan kawan-kawan tertinggal lebih dulu, pemain berhasil bangkit dan mencetak gol balasan.

Setelah berhasil mencetak gol balasan tim tampil lebih dominan dibandingkan lawannya meski keberuntungan belum berpihak.

“Juga harus dilihat anak-anak sebenarnya bermain bagus. Menciptakan begitu banyak peluang gol, itu yang harus kami perbaiki di laga berikutnya agar tercipta lebih banyak gol,” kata pelatih berlisensi UEFA Pro itu.

“Penyelesaian akhir kami perbaiki untuk pertandingan berikutnya, yang perlu dicatat juga anak–anak sudah menunjukkan mentalitas yang kuat. Berjuang dengan intensitas tinggi sampai akhir pertandingan,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Liga Indonesia
Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Timnas Indonesia
Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Liga Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Badminton
Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Liga Inggris
Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com