Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum PSSI: Saya Profesional, jika STY Mau Mundur, Tak Bisa Tolak

Kompas.com - 30/01/2024, 17:54 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, diberitakan media Korsel telah mendapatkan tawaran membesut negara lain. Kontrak STY bersama timnas Indonesia berakhir pada Juni 2024 ini.

"Saya mendapatkan tawaran sekitar seminggu yang lalu," kata Shin Tae-yong dikutip dari media Korea Selatan, Sports Kyunghyang.

Ketika ditanya lebih lanjut soal apakah tawaran itu datang dari negara lain di Asia Tenggara, STY hanya menjawab "Saya seharusnya tak melatih lagi di Asia Tenggara". 

Shin Tae-yong saat ini masih terikat kontrak bersama timnas Indonesia sampai Juni 2024 ini. Kepada Sports Kyunghyang, STY menyatakan berkomitmen menghormati kontraknya bareng tim Garuda sampai Juni. 

Baca juga: Shin Tae-yong: Jika Tak Ada Gol Bunuh Diri, Laga Akan Berbeda

Ikatan kerja Shin Tae-yong bersama timnas Indonesia baru saja diperpanjang selama enam bulan pada Desember 2023 silam.

Sang eks pelatih Seongnam Ilhwa Chunma tersebut ditugaskan mendampingi timnas Indonesia yang akan terjun dalam tiga ajang prestisius pada 2024 ini, yakni Piala Asia 2023, Kualifikasi Piala Dunia 2026, serta Piala Asia U23 2024.

Shin Tae-yong telah melalui satu ajang pada 2024, yakni Piala Asia 2023. Ia membawa timnas Indonesia mencetak sejarah dengan melaju ke 16 besar untuk pertama kalinya. 

Langkah historis Indonesia di Piala Asia 2023 lantas dihentikan Australia pada babak 16 besar. Pasukan STY takluk 0-4 dari Australia.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan dirinya menjunjung prinsip profesionalisme dalam menyikapi masa depan Shin Tae-yong bersama timnas Indonesia.

Prestasi timnas Indonesia pada Piala Asia 2023 dan Piala Asia U23 2024 akan jadi tolok ukur pengambilan keputusan soal perpanjangan kontrak STY. 

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Australia: Apresiasi Javier Roca untuk STY

Namun, pada satu sisi, Erick Thohir juga tak bisa berbuat banyak jika Shin Tae-yong memiliki rencana lain usai kontraknya bersama timnas Indonesia kelar pada Juni nanti.

"Saya kan orang profesional, jadi saya pegang prinsip itu. Jika coach Shin mau mundur, saya tidak bisa nolak," ujar Erick Thohir dalam rilis yang diterima KOMPAS.com.

"Tapi, kesepakatan saya dan STY yang kontraknya habis hingga Juni, ada dua parameter, yakni timnas senior lolos 16 besar Piala Asia yang kemarin dan 8 besar Piala Asia U23 bagi timnas muda kita."

"Kita punya komitmen itu, baru kemudian bicara perpanjangan untuk 2027," ujar Erick di Bali, pada Selasa (30/1/2024).

Target membawa timnas Indonesia lolos ke 16 besar Piala Asia 2023 sudah dipenuhi Shin Tae-yong.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com